Palembang (ANTARA Sumsel) - Seorang polisi wanita (polwan) gadungan di Palembang ditangkap polisi karena sudah mengambil STNK seorang siswa SMK.
Tersangka Ernawati (36) warga Jalan Kapten A Rivai Lorong Natuna saat ditangkap petugas, Selasa mengaku berdinas di Polda Jambi namun tidak dapat menunjukkan kartu anggota Polri.
Korban Andri Eko Saputra (17) siswa SMK Negeri 2 Pemulutan mengatakan kejadian berawal ketika ia sedang duduk bersama lima temannya di dekat jalan kawasan Jakabaring.
Kemudian Ernawati menyambangi dan menanyakan asal sekolah mereka.
"Kemudian ibu itu langsung minta STNK dan kami disuruh ke Polresta. Lalu kami berempat datang ke Polresta Palembang, untuk mengambil STNK yang ditahan. Namun ketika akan diambil ternyata tidak ada nama anggota Polwan Ernawati," kata Eko.
Namun, Eko dan teman-temannya melihat Ernawati sedang berdiri di dekat pagar Polresta.
"Langsung kami tangkap beramai-ramai," kata Eko.
Sementara itu, Ernawati sendiri tetap mengaku bahwa dirinya sebagai anggota Polwan yang bertugas di Jambi ketika ditemui Kabagsumda Polresta Palembang Kompol Lizbeth di ruang Unit Pidum.
Namun, ketika diminta untuk menunjukkan Kartu Tanda Anggota (KTA) Ernawati terlihat linglung dan tidak bisa menunjukan kepada petugas.
"Saya Polisi, tapi tidak ada KTA. Pangkat saya lupa bu, apa ya?," kata Ernawati.
Ketika sedikit didesak, Ernawati akhirnya mengaku, jika dirinya sebelumnya telah dua kali mengikuti tes sebagai anggota Polwan namun tak pernah lulus.
"Iya, dua kali tidak lulus. Tapi saya polisi benaran," kata Ernawati.
Terkait ini Kabagsumda Polresta Palembang Kompol Lizbeth mengatakan pelaku akan diproses hukum sesuai dengan ketentuan yang berlaku, namun akan diselidiki dulu kondisi kejiwaannya.
Berita Terkait
Polisi ungkap kasus mayat di dalam koper yang viral di medsos
Jumat, 3 Mei 2024 13:19 Wib
Rakornis Puspom TNI-Polri soroti pelat dinas sampai pencegahan bentrok
Kamis, 2 Mei 2024 11:37 Wib
Gudang BBM di Lampung Selatan terbakar, polisi lakukan penyelidikan
Rabu, 1 Mei 2024 22:30 Wib
Polisi: Rumah jadi lab narkoba baru kasus pertama di Indonesia
Selasa, 30 April 2024 14:46 Wib
Polisi ungkap kasus peredaran sabu dan liquid ganja
Selasa, 30 April 2024 11:30 Wib
Polisi tangkap dua pelaku rudapaksa gadis di bawah umur
Selasa, 30 April 2024 7:04 Wib
Karena malu, DS dan DR buang bayi 5 bulan
Senin, 29 April 2024 15:09 Wib
Ponsel Brigadir RA dicek
Minggu, 28 April 2024 21:18 Wib