Seorang anggota polisi positif pengguna narkoba

id narkoba, pengguna narkoba, kapolres oku, tees urine, polisi

Seorang anggota polisi positif pengguna narkoba

Pemeriksaan urine (Foto Antarasumsel.com/Nova Wahyudi)

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Seorang anggota Satuan Sabhara Polres Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, Brigadir M dinyatakan positif pengguna narkoba berdasarkan hasil tes urine yang bersangkutan.

"Urine Brigadir M positif mengandung zat anfetamin dan ia diduga menggunakan narkoba," kata Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU), AKBP Dover Cristian di dampingi Paur Subbag Humas, Ipda Yudhianto di Baturaja, Jumat.

Mendapati anggota yang positif itu, kata dia, Propam Polres setempat langsung melakukan pemeriksaan terhadap Brigadir M dan terancam menjalani sidang disiplin bahkan bisa dipecat dari kesatuannya.

Ia mengatakan, tes urine dilakukan sesuai perintah Mabes Polri sehubungan dengan Operasi Bersih Sindikat Narkoba (Bersinar) untuk memberantas penyalahgunaan narkoba di internal polri.

"Bukan hanya masyarakat umum yang kita tindak, siapa saja termasuk anggota polisi jika terbukti menyalahgunakan narkoba akan ditindak tegas," katanya.

Ia menambahkan, bagi anggota terlibat narkoba akan diberikan tindakan disiplin dan pembinaan oleh Kasi Propam Polres setempat, bahkan langsung dipecat dari kesatuan jika oknum tersebut sudah berulang kali melakukan kesalahan yang sama.

Sementara itu, Kasi Propam Polres OKU Aiptu Apris Siswanto menambahkan tes urine merupakan kegiatan untuk meningkatkan disiplin anggota kepolisian setempat.

"Oknum yang positif masih dimintai keterangan oleh anggota kami. Saya ingatkan untuk personel yang lain agar tidak melakukan pelanggaran terutama penyalahgunaan narkoba," jelasnya.

Sebab, kata dia, jika anggota sudah bersentuhan dengan narkoba bisa dipastikan disiplinnya akan berkurang dalam menjalankan tugas dan fungsinya.

"Jika polisi kurang disiplin maka akan disidang kedisiplinan, namun kalau masih berbuat hal yang sama akan disidang Kehormatan Kode Etik dan sanksinya bisa pemecatan," katanya.