Pengurus masjid agung Palembang prioritaskan zakat beras

Palembang (ANTARA Sumsel) - Pengurus Masjid Agung Palembang memprioritaskan beras sebagai zakat fitrah sebagai kewajiban menjelang Idul Fitri yang sangat dibutuhkan bagi warga kurang mampu.

"Pengurus Masjid Agung termasuk yang menganut beras sebagai zakat fitrah harus dibayarkan, " ujar Ketua Umum Yayasan Masjid Palembang, H Ansyori Madani, Minggu.

Menurut dia, apabila jamaah masjid datang untuk membayar zakat dengan uang maka pihak masjid sudah menyediakan beras yang akan ditukar dengan nominal akan diserahkan jamaah.

"Kami sediakan petugasnya yang khusus menangani penukaran uang dengan beras," papar dia.

Pengurus Masjid Agung sendiri menerima zakat 3,3 Kilogram beras atau Rp 33.000 yang dianggap setara dengan nilai beras tersebut.

Hingga saat ini pengurus masjid Agung Palembang sudah menyalurkan sebagian zakat fitrah yang masuk kepada sejumlah binaan bimbingan mualaf.

Penerimaan zakat dibuka dari pukul 08.00 Wib hingga menjelang maghrib.

Sementara untuk batas penerimaan Zakat sendiri pengurus masjid Agung membuka penerimaan hingga malam takbiran dan sebelum pelaksanaan shalat Idul fitri, katanya.