Jakarta (ANTARA) - Calon Presiden (Capres) RI dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengatakan bahwa saat ini aturan internal di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terlalu longgar.
“Bahkan menurut saya saat ini terlalu longgar. Untuk KPK standarnya adalah kode etik, bukan pelanggaran hukum,” kata Anies saat menanggapi terkait persoalan internal KPK di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu.
Anies menuturkan sebaiknya seorang komisioner maupun staf KPK harus menjaga standar kegiatan dalam sehari-hari dengan mengikuti prinsip dan etika yang tinggi. Ia juga mengingatkan agar kode etik KPK harus dijaga oleh semua pihak internal lembaga anti-rasuah tersebut.
“Jadi kode etik itu harus dijaga. Jangan hanya mengikuti aturan hukum, tetapi juga aturan kepatutan,” kata mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Karena itu Anies menegaskan apabila memenangkan kontestasi Pemilu Presiden (Pilpres) 2024, akan mewajibkan komisioner KPK menandatangani kesanggupan untuk mengundurkan diri bila terbukti melanggar kode etik.
Anies sebut aturan internal KPK terlalu longgar
![Anies sebut aturan internal KPK terlalu longgar](https://img.antaranews.com/cache/1200x800/2023/11/26/IMG_9790.jpeg)
Calon Presiden RI Anies Baswedan (kedua kiri) memberikan keterangan pers di Gedung Basket Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu, (26/11/2023). (ANTARA/Rio Feisal)