Prokes ketat sambut kedatangan 330 tentara Amerika Serikat di Palembang
Tujuan latihan bersama ini untuk meningkatkan kerja sama dan kemampuan prajurit TNI AD dengan AD Amerika Serikat dalam pelaksanaan tugas operasi
Palembang (ANTARA) - Protokol Kesehatan (Prokes) COVID-19 dilakukan secara ketat terhadap 330 orang Tentara Amerika (US Army) saat tiba di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Sabtu.
Kedatangan 330 Tentara Amerika gelombang pertama ini untuk mengikuti Latihan Bersama Garuda Shield ke-15/2021, dan merupakan latihan terbesar dalam sejarah kerja sama antara TNI AD dengan AD Amerika Serikat, kata Kepala Dinas Penerangan TNI-AD Brigjen TNI Tatang Subarna di Palembang, Sabtu.
Dia mengatakan latihan bersama ini akan digelar 1-14 Agustus 2021 di tiga daerah latihan tempur Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, Amborawang Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, dan Makalisung Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.
"Tujuan latihan bersama ini untuk meningkatkan kerja sama dan kemampuan prajurit TNI AD dengan AD Amerika Serikat dalam pelaksanaan tugas operasi," jelas Brigjen TNI Tatang Subarna, saat menjemput di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.
Dalam pelaksanaannya, latihan ini akan melibatkan penyelenggara dan pelaku sebanyak 2.246 orang personel TNI AD dan 2.282 personel AD Amerika Serikat dengan materi latihan staff exercise, field training exercise, live fire exercise, medical exercise, dan aviation.
"Di Bandara SMB II di Palembang ini, kedatangan US Army beturut-turut sampai dengan tanggal 26 Juli, menggunakan lima pesawat. Sedangkan di Amborawang dan Makalisung, hanya pada tanggal 25 Juli, masing-masing menggunakan satu pesawat," ujar Tatang.
Selain prokes ketat dari Satgas COVID-19, ketentuan yang berlaku juga diterapkan terhadap para Tentara Amerika tersebut, seperti pemeriksaan dari pihak Bea Cukai dan Imigrasi guna mewujudkan pelaksanaan latihan aman dan tertib.
Kedatangan 330 Tentara Amerika gelombang pertama ini untuk mengikuti Latihan Bersama Garuda Shield ke-15/2021, dan merupakan latihan terbesar dalam sejarah kerja sama antara TNI AD dengan AD Amerika Serikat, kata Kepala Dinas Penerangan TNI-AD Brigjen TNI Tatang Subarna di Palembang, Sabtu.
Dia mengatakan latihan bersama ini akan digelar 1-14 Agustus 2021 di tiga daerah latihan tempur Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, Amborawang Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, dan Makalisung Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.
"Tujuan latihan bersama ini untuk meningkatkan kerja sama dan kemampuan prajurit TNI AD dengan AD Amerika Serikat dalam pelaksanaan tugas operasi," jelas Brigjen TNI Tatang Subarna, saat menjemput di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.
Dalam pelaksanaannya, latihan ini akan melibatkan penyelenggara dan pelaku sebanyak 2.246 orang personel TNI AD dan 2.282 personel AD Amerika Serikat dengan materi latihan staff exercise, field training exercise, live fire exercise, medical exercise, dan aviation.
"Di Bandara SMB II di Palembang ini, kedatangan US Army beturut-turut sampai dengan tanggal 26 Juli, menggunakan lima pesawat. Sedangkan di Amborawang dan Makalisung, hanya pada tanggal 25 Juli, masing-masing menggunakan satu pesawat," ujar Tatang.
Selain prokes ketat dari Satgas COVID-19, ketentuan yang berlaku juga diterapkan terhadap para Tentara Amerika tersebut, seperti pemeriksaan dari pihak Bea Cukai dan Imigrasi guna mewujudkan pelaksanaan latihan aman dan tertib.