Jakarta (ANTARA) - Menteri BUMN Erick Thohir mengingatkan bahwa tindakan memanipulasi atau window dressing laporan keuangan BUMN merupakan tindak kriminal.
"Window dressing laporan keuangan bisa juga dikategorikan sebagai tindak pidana alias kriminal," ujar Erick di Jakarta, Jumat.
Dia mengatakan bahwa yang sering terjadi akhir-akhir ini di BUMN-BUMN adalah manipulasi laporan keuangan.
"Apalagi kalau window dressing ini setelah memanipulasi seolah-olah perusahaan BUMN meraih keuntungan, tapi tidak ada dana atau cash-nya, cuma buat bayar gaji dan bonus ini ada lagi yang buat menerbitkan utang baru," katanya.
Mekanisme penerbitan utang baru tersebut, lanjut Erick, tidak menggunakan bank namun melalui penerbitan surat utang karena lebih mudah.
Utang yang diperoleh tersebut dibikin proyek lalu disuntikkan ke perusahaan yang tidak menguntungkan atau feasible.
Terlebih lagi surat utangnya memiliki periode jatuh tempo dalam waktu singkat yang dapat dikategorikan sebagai penipuan (fraud).
"Karena hal-hal seperti ini pengurus-pengurus BUMN bisa kita ganti," ujar Menteri BUMN tersebut.
Sebelumnya Menteri Badan Usaha Milik Negara Kabinet Indonesia Maju Erick Thohir menegaskan bahwa tata kelola korporasi yang bersih dan baik atau good corporate governance (GCG) di BUMN harus betul-betul diimplementasikan bukan hanya sebuah sekedar ucapan.
Dia menegaskan bahwa dirinya tidak mau yang namanya good corporate governance di BUMN hanya menjadi ucapan saja. Menurut Erick, sudah banyak hal-hal yang terjadi yang menurutnya kurang baik bagi BUMN, tanpa menyalahkan siapapun.
Berita Terkait
Diwawancarai Aljazeera, Erick sebut Garuda Muda ingin terus terbang tinggi
Sabtu, 27 April 2024 23:13 Wib
Erick sebut Garuda Muda pencetak sejarah baru
Jumat, 26 April 2024 6:47 Wib
Erick Thohirblanjutkan kerja sama STY untuk timnas hingga 2027
Kamis, 25 April 2024 11:34 Wib
Erick minta BUMN tidak terlena dengan kinerja positif 2023
Sabtu, 20 April 2024 20:36 Wib
Erick Thohir lepas 6.432 pemudik Mudik Asyik Bersama BUMN 2024
Jumat, 5 April 2024 9:54 Wib
Erick Thohir sebut Kementerian BUMN kian transparan dan informatif
Jumat, 8 Maret 2024 0:15 Wib
Kejagung segera umumkan dua dapen BUMN bermasalah
Senin, 4 Maret 2024 16:01 Wib
Kunjungi ANTARA Erick Thohir sebut sSejarah negara tidak terlepas dari peran penting pers
Minggu, 18 Februari 2024 23:43 Wib