Langkat (ANTARA) - Harga cabai merah di pasar tradisional Stabat Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, mencapai Rp100.000 per kilogram, melonjak dari sebelumnya yang hanya Rp60.000 per kilogram sehingga membuat konsumen harus beralih ke cabai hijau.
Hal itu disampaikan seorang ibu rumah tangga, Nasbah, di Stabat, Kamis.
"Kondisi ini jelas akan sangat mempengaruhi para ibu rumah tangga yang membeli kebutuhan pokok mereka terutama cabai merah," katanya.
Kenaikan harga cabai, menurut para pedagang karena pasokan yang semakin sedikit terutama dari Aceh yang biasanya dipasok ke pasar tradisional Stabat, sementara itu para petani di Langkat sendiri masih banyak yang belum panen.
Bila kondisi ini terus terjadi tidak tertutup kemungkinan para pemilik rumah makan juga akan menaikkan harga disebabkan mahalnya harga cabai merah sekarang ini.
Konsumen lainnya juga akan mengalihkan pembelian cabai merah ke cabai hijau yang harganya sedikit lebih murah seharga Rp45.000 per kilogram.
"Bisa saja orang ramai-ramai beralih ke cabai hijau, karena mahalnya harga cabai merah," katanya.
Berita Terkait
Cium "Merah Putih", empat napi terorisme di Sumsel ikrar setia ke NKRI
Selasa, 5 Maret 2024 14:43 Wib
Serangan udara baru AS-Inggris targetkan Houthi di Yaman
Selasa, 5 Maret 2024 12:05 Wib
Tiga kartu merah dan 10 kartu kuning di laga Lazio- AC Milan
Sabtu, 2 Maret 2024 8:02 Wib
Dokter gizi bagikan tips cegah kanker dan rekurensi dengan hidup sehat
Rabu, 28 Februari 2024 16:56 Wib
Houthi akan selamatkan kapal Inggris dengan imbalan bantuan masuk Gaza
Senin, 26 Februari 2024 12:00 Wib
Houthi Yaman dan Uni Eropa bahas keamanan Laut Merah
Kamis, 22 Februari 2024 13:09 Wib
Belum ada kabar baik dari pemulihan cedera pemain United
Jumat, 16 Februari 2024 11:40 Wib
Jago merah hanguskan pengolahan minyak sawit
Jumat, 16 Februari 2024 1:06 Wib