Palembang (ANTARA News Sumsel) - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan, meminta masyarakat melestarikan ikan belida yang saat ini tergolong langka dengan cara membudidayakan ikan itu.
"Ikan belida yang menjadi maskot kota pempek ini pada tahun 1990-an masih banyak ditemukan di Sungai Musi dan digunakan sebagai bahan baku pembuatan pempek, namun sekarang sulit diperoleh," kata Sekda Palembang Harobin Mastofa, di Palembang, Kamis.
Menurut dia, kesulitan memperoleh ikan belida untuk dijadikan bahan baku pempek itu menjadi perhatian sehingga dilakukan upaya pelestariannya agar tetap bisa dinikmati anak cucu.
Untuk melestarikan ikan belida agar tidak punah, pihaknya mencoba untuk melakukan berbagai upaya budi daya ikan belida dengan memanfaatkan fasilitas milik pemkot dan mendorong warga ini aktif melakukan budi daya ikan langka itu.
Ikan belida bisa dibudidayakan berdasarkan informasi dari berbagai sumber masyarakat sejumlah daerah di Tanah Air seperti di Kalimantan berhasil membudidayakan ikan tersebut, katanya.
Dia menjelaskan, untuk melakukan budidaya ikan belida, pihaknya berupaya melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak serta Kementerian Kelautan dan Perikanan yang memiliki tenaga ahli dan teknologinya.
Ikan belida sekarang ini menjadi makanan yang tergolong langka dan mahal, dengan kondisi itu pengerajin produk makanan khas daerah ini jarang menggunakan ikan belida sebagai bahan baku pembuatan makanan olahan ikan itu.
Pengerajin makanan khas kota ini sekarang sebagian besar menggunakan bahan baku ikan gabus dan ikan laut seperti jenis tenggiri dan kakap, namun ada beberapa pengerajin yang masih membuat makanan tersebut dengan bahan baku ikan belida mendatangkannya dari Kalimantan, ujar Sekda.
Pemkot Palembang mendorong masyarakat lestarikan ikan belida
Sekda Palembang, Harobin Mastofa (ANTARA News Sumsel/Humas pemkot Palembang)
