Bali (ANTARA News Sumsel) - Membuat foto, video, atau konten apa pun untuk diunggah ke media sosial bukan lah barang baru bagi warganet yang gemar berjejaring sosial.
Seorang fotografer yang gemar membidik peristiwa di jalanan, atau street photographer, Bill Satya, menilai ponsel pintar menjadi pilihan bagi mereka yang suka mengambil atau merekam gambar secara cepat karena bentuknya yang ringkas.
“Gadget kalau terlalu besar, jadi sulit digunakan,” kata Bill saat sesi tips memotret di Bali.
Pemilihan bodi gawai cukup berpengaruh saat sedang mengambil gambar, misalnya jika gawai licin, tentu akan mengkhawatirkan sewaktu-waktu akan tergelincir saat sedang memotret.
Fitur ponsel yang beragam, terutama untuk foto dan video, akan membantu untuk menghasilkan konten yang menarik, dia menyarankan untuk banyak-banyak meriset gawai incaran sebelum membeli.
Meski pun yang diunggah hanya satu gambar atau video, pengguna tentu mengambil banyak gambar untuk menghasilkan yang terbaik. Kapasitas penyimpanan internal yang besar tentu menjadi pertimbangan saat memilih gawai.
Selain itu, Bill menyarankan untuk menggunakan gawai yang dapat ditambah dengan kartu memori untuk menyimpan stok gambar.
Pertimbangan lainnya saat memilih gawai untuk memotret adalah soal baterai, cari ponsel dengan baterai yang besar agar tidak cepat habis saat sedang dipakai memotret.
Berita Terkait
ANTARA's Photojournalism Expo 2024
Sabtu, 17 Februari 2024 12:33 Wib
"Suara Lantang" raih foto terbaik World Press Photo
Minggu, 19 April 2020 9:57 Wib
Jokowi enchanted by his photo holding two native Papuan kids
Rabu, 13 November 2019 14:38 Wib
"World Press Photo" gelar pameran di Jakarta
Kamis, 6 September 2018 7:59 Wib
'Venezuela Crisis' menangi kontes World Press Photo
Jumat, 13 April 2018 10:52 Wib
Difficult to cut dwelling time in Boom Baru Port
Senin, 20 November 2017 22:32 Wib
Ratusan penggiat fotografi ikuti "Photo Hunting" di pelabuhan Boom Baru
Minggu, 12 November 2017 13:38 Wib
Lomba foto satwa TSI diawali lewat instagram
Selasa, 6 Juni 2017 12:36 Wib