Palembang (ANTARA Sumsel) - PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region II siap memenuhi kebutuhan bahan bakar minyak dan elpiji masyarakat menjelang Idul Fitri 1434 Hijriah pada 8-9 Agustus 2013.
"Kami siap untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar minyak dan elpiji bagi masyarakat," kata General Manager Pertamina (Persero) Marketing Operation Region II, Ageng Giriyono seusai apel satgas menandai kesiapan perusahaan minyak itu melayani konsumen pada lebaran di Palembang, Kamis.
Menurut dia, untuk memastikan pendistribusian BBM dan elpiji kepada masyarakat pada lebaran nanti Pertamina sudah membentuk tim satgas yang mulai bertugas pada 24 Juli 2013 sampai dengan 24 Agustus 2013.
Tim satgas itu bertugas melaporkan stok dan kondisi operasional suplai dan distribusi BBM dan elpiji, kemudian memantau, mengawasi dan menugaskan agar pelayanan penyaluran kepada masyarakat berjalan lancar.
Selanjutnya memantau kelancaran kegiatan dan penyaluran BBM dan elpiji kepada lembaga penyalur dan kegiatan lain yang diperlukan sesuai surat perintah satgas.
Pada apel satgas itu juga dilakukan pelepasan mobil tangki BBM dan truk elpiji sebagai tanda kesiapan perusahaan itu dalam melayani kebutuhan di wilayah Sumatera bagian Selatan (Sumbagsel).
Ia mengatakan, Sumatera bagian Selatan adalah titik penting di dalam peta jalur mudik.
Pelabuhan Bakauheni yang berada di Lampung merupakan pintu masuk dan keluar yang menghubungkan Pulau Jawa dan Sumatera.
Demikian juga, jalur lintas Sumatera yang melewati Provinsi Sumatera Selatan, Bengkulu dan Jambi merupakan urat nadi menghubungkan kota-kota di Pulau Sumatera, karena itu pihaknya menekankan kepada tim satgas untuk bersungguh-sungguh dalam melaksanakan tugas dan tentunya mengutamakan aspek keselamatan, ujarnya.
Pertamina juga menyusun strategi untuk memenuhi kebutuhan BBM dan elpiji menjelang dan setelah Idul Fitri antara lain stok built up BBM di SPBU dan stok built up tabung di agen dan pangkalan elpiji.
Kemudian menambah jam operasi terminal BBM dan terminal elpiji dari 8 jam sampai dengan 16 jam per hari dan maksimal 24 jam per hari, katanya.
Berita Terkait
Dinas Pertanian OKU sebut stok pupuk mencukupi kebutuhan petani
Kamis, 25 April 2024 23:31 Wib
Kebutuhan BBM jenis gasoline di Sumbagsel naik 26 persen
Rabu, 17 April 2024 23:32 Wib
Polres OKU bagikan bingkisan Lebaran untuk disabilitas
Selasa, 9 April 2024 18:43 Wib
Disperindag OKU kawal harga sembako tak lampaui HET
Kamis, 4 April 2024 5:04 Wib
Bantu masyarakat Pemkab OKU gelar gerakan pangan murah jelang Idul Fitri
Rabu, 3 April 2024 19:41 Wib
Bulog OKU sebut 14 ton daging beku untuk kebutuhan Idul Fitri 2024
Selasa, 2 April 2024 19:58 Wib
Kejari OKU ringankan warga dengan operasi pasar murah
Selasa, 2 April 2024 18:40 Wib
Sumsel alami inflasi 0,25 persen pada Maret 2024
Selasa, 2 April 2024 6:55 Wib