Palembang (ANTARA Sumsel) - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Ferry Mursyidan Baldan menyerahkan secara simbolis 32.380 sertifikat tanah Prona kepada masyarakat Provinsi Sumatera Selatan.
Penyerahan sertifikat tanah Prona itu dilakukan secara simbolis kepada sejumlah masyarakat dalam suatu acara di Kantor BPN Sumsel di Palembang, Sabtu, disaksikan Gubernur Alex Noerdin.
Menteri Ferry pada acara tersebut mengatakan pihaknya berupaya memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam mengurus legalitas atas kepemilikan tanah yang dimanfaatkan untuk tempat tinggal dan lahan pertanian/perkebunan.
Dengan memiliki legalitas berupa sertifikat hak milik atau hak guna usaha atas tanah/lahan, masyarakat dapat dengan tenang dan nyaman memanfaatkannya.
Selain itu, dengan memiliki sertifikat masyarakat di samping kuat secara hukum juga dapat dijadikan jaminan untuk meminjam uang di bank.
"Jika ingin melakukan renovasi rumah atau mengembangkan usaha pertanian/perkebunan, pihak perbankan akan memberikan dukungan dana dengan jaminan tanah yang telah bersertifikat," ujarnya.
Kepala Kantor BPN Sumsel Arif Pasya mengatakan pihaknya melalui kantor pelayanan yang tersebar di 17 kabupaten/kota di provinsi itu berupaya membantu masyarakat mengurus legalitas kepemilikan tanahnya.
Masyarakat diimbau untuk tidak ragu-ragu mengajukan permohonan pembuatan sertifikat tanah jika lahan yang dikuasai benar-benar memiliki bukti kepemilikan yang kuat serta tidak dalam sengketa dengan pihak manapun.
"Tanah yang telah bersertifikat bisa memberikan banyak manfaat, selain ketenangan dan kenyamanan dari gugatan pihak manapun juga bisa dijadikan jaminan ke bank," ujar Arif.
Berita Terkait
Pemkot harapkan percepatan reforma agraria di Kota Palembang
Senin, 22 April 2024 16:31 Wib
Mahfud MD akan bentuk lembaga peradilan ad hoc khusus agraria
Jumat, 26 Januari 2024 10:47 Wib
Muba jadi pilot proyek percepatan redistribusi TORA
Jumat, 12 Agustus 2022 18:03 Wib
Bersama-sama memberantas mafia tanah
Senin, 25 Juli 2022 7:45 Wib
Komite Reforma Agraria Sumsel dukung pemberantasan mafia tanah
Sabtu, 16 Juli 2022 17:36 Wib
Sebanyak 60 persen aset tanah Pemprov Sumsel belum disertifikasi
Jumat, 15 Juli 2022 7:14 Wib
Forum kades Mukomuko Bengkulu harap pemerintah selesaikan konflik agraria
Selasa, 17 Mei 2022 23:51 Wib
Polda Sumsel proses 33 kasus konflik agraria
Rabu, 1 Desember 2021 16:31 Wib