Pasukan Israel masih menahan ibu hamil

id Palestina,ibu hamil,Israel,Gaza

Pasukan Israel masih menahan ibu hamil

Arsip - Pengunjuk rasa Palestina bentrok dengan tentara Israel usai aksi protes menentang perluasan permukiman Yahudi di Desa Kufr Qadoom, dekat Kota Nablus, Tepi Barat, Jumat (4/2/2022). (ANTARA FOTO/Xinhua/Nidal Eshtayeh/rwa.)

Ramallah (ANTARA) - Pasukan pendudukan Israel masih menahan ibu hamil empat bulan yang bernama Basail Khaled Abu Hmeid dari Kota Yatta, bagian selatan pendudukan Tepi Barat.

Masyarakat Tahanan Palestina (PPS) menjelaskan bahwa Abu Hmeid, 28 tahun, ditangkap tentara pendudukan Israel dan dibawa sebagai tahanan negara Zionis itu dari rumahnya sejak dua hari lalu agar sang suami menyerah. Suaminya pun lantas ditahan setelah menyerahkan diri.

PPS mengatakan meski suaminya, Bakr Nabil Abu Rajab, telah menyerahkan diri kepada otoritas pendudukan Israel, tetapi mereka masih menyandera istrinya yang sedang hamil.

Bakr Nabil Abu Rajab bekerja sebagai sopir ambulans di Bulan Sabit Merah. Saudaranya Musa, yang juga bekerja sebagai sopir di sana, ikut ditangkap pula.

Menurut informasi pada Jumat, pasukan pendudukan memindahkan Abu Hmeid ke Penjara Hasharon yang terkenal sebagai lokasi penganiayaan tahanan perempuan Palestina.