Telkomsel tingkatkan layanan 3G ke 4G/LTE di Sumbagsel

id sumsel,palembang,uprage jaringan,telkomsel

Telkomsel tingkatkan layanan 3G ke 4G/LTE di Sumbagsel

Perusahaan operator telekomunikasi seluler Telkomsel meningkatkan sekaligus mengalihkan layanan jaringan 3G ke 4G/LTE sepanjang tahun 2022 di 60 kota/kabupaten Sumatera bagian Selatan (Sumbagsel). (ANTARA/HO-Telkomsel)

Palembang (ANTARA) - Perusahaan operator telekomunikasi seluler Telkomsel meningkatkan sekaligus mengalihkan layanan jaringan 3G ke 4G/LTE sepanjang tahun 2022 di 60 kota/kabupaten Sumatera bagian Selatan (Sumbagsel).

General Manager Region Network Operations and Productivity Sumbagsel Telkomsel Wawan Kuswandono di Palembang, Selasa, mengatakan proses pemerataan jaringan 4G/LTE itu sudah dimulai sejak Maret 2022 dan sampai saat ini proses upgrade layanan jaringan 3G ke 4G/LTE telah terselesaikan secara keseluruhan untuk upgrade Site yang berada diwilayah Sumbagsel.

”Hal ini dilakukan dengan tujuan memberikan layanan yang difokuskan pada wilayah yang memiliki tingkat adopsi gaya hidup digital masyarakat cukup tinggi dan penggunaan jaringan di area indoor yang lebih mumpuni,” katanya.

Telkomsel menuntaskan peningkatan layanan jaringan 3G ke 4G pada 60 kota/kabupaten yang tersebar di Lampung, Bengkulu, Pangkalpinang, Sumatera Selatan dan Jambi, pada bulan April 2023.

Sejak tahap awal program peningkatan jaringan 3G ke 4G/LTE hingga memasuki tahap terakhir di bulan April 2023 yang lalu di wilayah Sumbagsel, Telkomsel memastikan untuk tetap menjaga kenyamanan seluruh pelanggan dalam mengakses jaringan broadband terdepan selama rangkaian proses berlangsung. 

”Kami optimistis terhadap proses upgrade layanan jaringan tersebut akan semakin mengakselerasikan pertumbuhan ekonomi digital nasional seiring dengan semakin terbukanya peluang yang lebih luas bagi seluruh lapisan masyarakat dalam mengoptimalkan berbagai potensi kemajuan di berbagai wilayah dengan dukungan pemanfaatan teknologi digital terkini yang didukung jaringan berteknologi terdepan dari Telkomsel.” katanya.

Langkah strategis Telkomsel melalui pemerataan jaringan 4G/LTE ini juga sejalan dengan arahan yang diberikan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI untuk meningkatkan kenyamanan serta pengalaman pelanggan dalam mendapatkan pemerataan dan kesetaraan akses jaringan broadband yang akan semakin mengakselerasi adopsi dan adaptasi gaya hidup digital pelanggan.

Hingga kini, Telkomsel mencatatkan adanya peningkatan jumlah pelanggan yang melakukan migrasi ke uSIM 4G sebesar 6 persen (YoY) yang diikuti dengan pertumbuhan trafik payload 4G sebesar 5.21 persen (YoY).

Peningkatan tersebut, kata dia, tak terlepas dari rangkaian inisiatif Telkomsel dalam menghadirkan beragam program dan produk menarik, di antaranya menghadirkan promosi bagi pelanggan yang melakukan migrasi/penukaran uSIM 4G akan mendapatkan tambahan kuota hingga 30 GB selama 3 hari di jaringan 4G untuk kartu dengan masa aktif lebih dari 6 bulan dengan pemakaian lebih dari Rp 100.000. 

Selama proses migrasi ke uSIM 4G dan pada saat registrasi uSIM, Telkomsel akan memastikan validasi registrasi data pelanggan yang terdaftar pada kartu non-4G sebelumnya sudah sesuai dengan identitas Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nomor Kartu Keluarga (KK) yang tercantum pada KTP elektronik dan Kartu Keluarga (KK). 

Pelanggan disarankan untuk terlebih dahulu melakukan pengecekan kesesuaian identitas diri melalui akses USSD Menu Browser (UMB) *444# langsung dari ponsel pelanggan. Apabila terdapat ketidaksesuaian, pelanggan diharapkan segera melakukan registrasi ulang dengan cara mengetik ULANGNIK#Nomor KK# kirim SMS ke 4444.

Ia menambahkan pihaknya turut mendorong pelanggan segmen korporasi atau enterprise serta industri yang memiliki layanan machine-to-machine (M2M) seperti perangkat Electronic Data Capture (EDC) untuk layanan perbankan atau pembayaran elektronik serta perangkat berbasis Internet of Things (IoT) yang harus terhubung dengan jaringan broadband, untuk dapat melakukan migrasi ke teknologi perangkat yang mendukung jaringan 4G/LTE Telkomsel.

”Hal tersebut guna memastikan manfaat layanan dari perangkat yang disediakan dapat beroperasi lebih optimal melalui dukungan jaringan broadband 4G/LTE,” kata Wawan.