Pembangunan jalan tol Trans Sumatera di Jambi dalam proses desain

id tol jambi,jalan tol trans sumatera jambi,jalan tol trans sumatera,jambi,tol jambi-betung,tol,progres jalan tol jambi

Pembangunan jalan tol Trans Sumatera di Jambi dalam proses desain

Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Jambi Bosar Pasaribu memberikan keterangan pers di Kantor BPJN Jambi. Pembangunan tol trans sumatera ruas Betung-Jambi dan dan ruas Jambi-Rengat dalam tahap desain bangunan. (Antara/HO/BPJN Jambi)

Tahap awal pembangunan tol tersebut ditargetkan sepanjang 15 kilometer dari Betung, Sumsel ke Tempino (Jambi)
Jambi (ANTARA) - Pembangunan jalan tol Trans Sumatera di wilayah Jambi, ruas tol Betung-Jambi dalam proses desain dan kesiapan anggaran pembangunan.

"Hingga saat ini proses pembangunan jalan tol Trans Sumatera di wilayah Jambi memasuki tahap desain dan juga kesiapan anggaran," kata Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Jambi Bosar Pasaribu di Jambi, Rabu.

Bosar menjelaskan saat ini masih dalam proses pembebasan lahan pembangunan ruas tol Betung-Jambi dan ruas tol Jambi-Rengat. Sembari pembebasan lahan selesai dilaksanakan dilakukan desain ruas tol yang dibagi dalam lima paket pengerjaan.

Pertama dari batas Provinsi Sumatera Selatan ke Tempino, Kabupaten Muaro Jambi. Kemudian dari Tempino ke Simpang Nes, Kabupaten Batang Hari, selanjutnya dari Simpang Nes ke Cinto Kenang, Sengati Kabupaten Muaro Jambi.

Baca juga: Konstruksi pembangunan tol Betung-Jambi dimulai tahun ini

Selanjutnya dari Cinto Kenang ke Merlung, Kabupaten Tanjab Barat dan dari Merlung ke batas Riau.

"Tahap awal pembangunan tol tersebut ditargetkan sepanjang 15 kilometer dari Betung, Sumsel ke Tempino (Jambi)," kata Bosar.

Kemudian dilanjutkan dari Tempino sepanjang 18 kilometer sampai ke Nes, Kabupaten Muaro Jambi. Dari Simpang Nes dilanjutkan ke Bukit Cinto Kenang, Sengeti, Kabupaten Muaro Jambi dengan panjang 18 kilometer.

Dan pembebasan lahan untuk ruas tol dari Batas Sumatera Selatan ke Cinto Kenang, Muaro Jambi sudah di inventarisasi sebesar 75 persen. Harapannya dalam beberapa bulan ke depan tender pembangunan sudah dapat dilakukan.

Sehingga awal tahun 2023 konstruksi pembangunan sudah dapat dilaksanakan dan pada tahun 2024 ruas tol Betung-Jambi dan Jambi-Rengat sudah dapat digunakan untuk masyarakat umum.

"Ruas tol dari Nes menuju Sengeti akan memotong sungai Batang Hari dengan panjang sekitar 500 meter," kata dia.

Konstruksi pembangunan jembatan yang melintasi Sungai Batang Hari tersebut masih dalam tahap pemilihan tipe jembatan. Terdapat dua alternatif jembatan yang disiapkan, yakni menggunakan terowongan di bawah tanah dan yang ke dua jembatan biasa secara konvensional.
Baca juga: Musi Banyuasin kebut pembebasan lahan ruas Tol Betung-Tempino-Jambi
Baca juga: Perusahaan di Muba dukung pembangunan Tol Betung-Tempino-Jambi


COPYRIGHT © ANTARA 2022