Jakarta (ANTARA) - Psikolog anak Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro Jane Cindy mengatakan orang tua harus bisa memberikan contoh dan membimbing anak untuk mengenali emosinya.
"Bimbing anak mengetahui apa yang dia rasakan. Bagaimana mengungkapkan dan mengekspresikan emosi tersebut dengan tepat," kata Jane saat dihubungi di Jakarta, Jumat.
Regulasi emosi yang kurang baik, kesulitan mengendalikan emosi dan kesalahan dalam mengekspresikan emosi negatif, ia melanjutkan, dapat membuat anak melakukan kekerasan.
Ia menambahkan kalau kemampuan menyelesaikan masalahnya kurang baik, maka anak akan susah menyusun strategi penyelesaian masalah tanpa melibatkan kekerasan.
"Yang paling penting, tentu orang tua harus bisa menjadi contoh yang baik bagi anak dengan tidak menampilkan sikap agresif dalam mengekspresikan kemarahan," tuturnya.
Menurut Survei Nasional Pengalaman Hidup Anak dan Remaja 2018 yang dilaksanakan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, tiga dari empat anak-anak dan remaja menyatakan pelaku kekerasan adalah teman atau sebayanya.
Hasil survei juga menunjukkan bahwa dua dari tiga anak dan remaja perempuan atau laki-laki pernah mengalami salah satu bentuk kekerasan sepanjang hidupnya. Kekerasan yang dialami cenderung tumpang tindih antara kekerasan emosional, kekerasan fisik dan kekerasan seksual.
Berita Terkait
Polisi tangkap pelaku penyebaran konten pornografi anak
Senin, 6 Mei 2024 14:44 Wib
Ditinggal ibu kerja ke Arab, seorang gadis jadi korban bejat ayah kandung
Senin, 6 Mei 2024 13:10 Wib
KemenPPPA lakukan pendampingan kepada anak korban mutilasi di Ciamis
Minggu, 5 Mei 2024 14:00 Wib
Inovasi pemadam api baterai EV, penemunya perusahaan anak bangsa
Minggu, 5 Mei 2024 4:00 Wib
Ratusan anak OKU peroleh makanan tambahan berbahan ikan
Rabu, 1 Mei 2024 17:02 Wib
Polisi tangkap dua pelaku rudapaksa gadis di bawah umur
Selasa, 30 April 2024 7:04 Wib
Perceraian jadi penyebab fenomena kekurangan sentuhan ayah
Minggu, 28 April 2024 23:00 Wib
Program Anak Umang fasilitasi 651 anak di OKU urus KIA
Sabtu, 27 April 2024 23:07 Wib