Semarang (ANTARA News Sumsel) - Pendiri Rumah Pancasila Semarang, Jawa Tengah, Th Yosep Parera, mendukung rencana pemerintah yang akan menghidupkan kembali mata pelajaran Pendidikan Moral Pancasila (PMP) dalam kurikulum pendidikan.
"Kami mengapresiasi usulan tersebut, namun ada sejumlah catatan yang harus emnjadi perhatian," kata dia, di Semarang, Sabtu.
Menurut dia, nantinya pendidikan tentang Pancasila yang diberikan bukan hanya sebatas diajarkan dan dimengerti siswa. Para siswa juga harus diberi pemahaman tentang bagaimana mempratikkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
"Dengan demikian perilaku kita bisa mewujudkan cita-cita pendiri bangsa ini," kata Ketua Peradi Kota Semarang ini.
Ia menambahkan Pancasila merupakan peta jalan bagi aparat pemerintahan yang dipilih oleh rakyat, yang duduk bersama untuk membuat regulasi tentang bagaimana cara melayani warganya, bergotong royong mewujudkan keadilan, keadaban, kesejahteraan, dan kemakmuran bersama.
Berita Terkait
Peringatan Hari Pendidikan Nasional di Muara Enim
Kamis, 2 Mei 2024 19:51 Wib
Pegawai Pemkot Palembang pakai baju adat peringati Hardiknas
Kamis, 2 Mei 2024 16:48 Wib
Peringati Hardiknas, Pemkab Muba gelar seminar pembelajaran matematika metode GASING
Kamis, 2 Mei 2024 15:12 Wib
Mendikbudristek titip pesan lanjutkan semangat Merdeka Belajar
Kamis, 2 Mei 2024 11:39 Wib
Disdik Sumsel tetapkan 50 persen PPDB jalur zonasi
Senin, 15 April 2024 17:55 Wib
Disdik OKU Timur tetapkan libur sekolah 14 hari sambut Idul Fitri
Jumat, 5 April 2024 23:04 Wib
Disdik OKU tetapkan libur sekolah Idul Fitri
Rabu, 3 April 2024 12:04 Wib
Terkait Kajati ke Arab Saudi, Kejati Sumbar berikan penjelasan
Minggu, 31 Maret 2024 10:12 Wib