Musi Banyuasin (ANTARA News Sumsel) - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, berupaya melakukan pembenahan tata kelola hutan dan lahan untuk mencegah terjadinya konflik agraria.
"Untuk melakukan upaya pembenahan tata kelola hutan dan lahan di kabupaten ini, dimaksimalkan peran Satuan Tugas Percepatan Konflik Agraria dan Sumber Daya Alam (Satgas P2KA dan SDA) yang dibentuk sejak beberapa tahun terakhir," kata Wakil Bupati Musi Banyuasin Beni Hernedi di Sekayu, Senin.
Dia menjelaskan, Satgas P2KA dan SDA dibentuk sebagai desk/unit yang akan mengkoordinasikan pendataan dan penyelesaian konflik agraria di wilayah kabupaten ini.
Terkait konflik agraria, kabupaten ini memiliki banyak persoalan, terutama dalam hal pemanfaatan sumberdaya alam di kawasan hutan.
Dalam pemanfaatan kawasan hutan di Bumi Serasan Sekate ini, terjadi ketimpangan dalam perizinan di sektor kehutanan antara perusahaan dan masyarakat.
Tumpang tindih perkebunan kelapa sawit dengan kawasan hutan, serta adanya pemukiman tua (desa defenitif) dan kegiatan usaha masyarakat secara turun temurun berada di kawasan hutan termasuk di kawasan konservasi suaka margasatwa, katanya.
Menurut dia, untuk mengatasi permasalahan tersebut, pihaknya akan lebih fokus membedah dan mengikis konflik dan potensi konflik dalam bingkai Reforma Agraria (RA) Kabupaten Musi Banyuasin.
Program Reforma Agraria itu telah menjadi bagian dari program strategis dan dijabarkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Musi Banyuasin pada 2017-2022, ujar Wabup.
Berita Terkait
Kemenag OKU gandeng dinas kesehatan pantau kesehatan JCH
Kamis, 2 Mei 2024 19:14 Wib
Rakornis Puspom TNI-Polri soroti pelat dinas sampai pencegahan bentrok
Kamis, 2 Mei 2024 11:37 Wib
Ratusan anak OKU peroleh makanan tambahan berbahan ikan
Rabu, 1 Mei 2024 17:02 Wib
Nobar Timnas U-23 di rumah dinas Bupati Banyuasin silaturahim dan tak ada sekat
Selasa, 30 April 2024 14:39 Wib
Rumah dinas Gibran jadi tempat ruwatan, ini alasannya
Minggu, 28 April 2024 0:50 Wib
OKU dapat tambahan pupuk bersubsidi dari Dinas Pertanian Sumsel
Jumat, 26 April 2024 14:31 Wib
Dinas Pertanian OKU sebut stok pupuk mencukupi kebutuhan petani
Kamis, 25 April 2024 23:31 Wib
SMA Negeri favorit di Palembang sosialisasikan PPDB untuk cegah salah komunikasi
Kamis, 18 April 2024 10:43 Wib