Jelang lebaran, Angkasa Pura II Palembang fungsikan "self check in"

id Self check in,Bandara smb 2,Boarding pass,Lebaran,Mudik

Jelang lebaran,  Angkasa Pura II Palembang fungsikan "self check in"

Suasana ruang antri check in Bandara SMB II Palembang, Selasa (5/6/18) (ANTARA News Sumsel/Kiki Wulandari/Erwin Matondang/18)

Palembang (ANTARA News Sumsel) - PT Angkasa Pura II Palembang meningkatkan pelayanan pengguna jasa di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II termasuk menyiapkan mesin "self check in" guna menghindari penumpukan penumpang.

"Sebagian penumpang di ruangan check in tetap mengantri untuk mengambil boarding pass di loket airlines yang dipilih. Beberapa penumpang bisa mengunjungi mesin self check in untuk mendapatkan boarding pass juga," ujar Executive General Manager PT AP II Palembang, Bayuh Iswantoro, Selasa.

Bedanya, self check in penumpang tidak membawa barang yang disimpan dibagasi sehingga lebih simpel dibandingkan mengantre di counter check in. Mesin self check in sudah ada sejak tahun 2015. 

Adapun counter self check in tanpa bagasi diperuntukkan bagi penumpang dengan jadwal penerbangan maksimal dua jam setelah melakukan check in. 

Melalui counter tersebut, penumpang dapat mencetak boarding pass masing-masing, kemudian diarahkan menuju akses masuk kru maskapai sehingga tidak perlu antre lagi dengan penumpang lain yang belum check in. 
 
"Mesin ini cukup membantu penumpang yang ingin cepat tanpa harus mengantri. Tapi ini untuk penumpang tanpa bawaan di bagasi," jelasnya. 

Caranya, langkah pertama hanya mengisi kode booking, kemudian nama terakhir, langsung keluar nama, dan tujuan perjalanan.

Berikutnya penumpang langsung mengklik tombol boarding dan sudah keluar boarding pass. 

Sementara ini, layanan check in baru untuk penumpang maskapai garuda indonesia, lion air, citilink, sriwijaya air, nam air dan wings air.

Menurut dia, penggunaan ini juga sangat mudah karena sudah ada petunjuk dan bisa memilih bahasa indonesia agar mudah dimengerti. 

Saat ini, ada dua mesin shelf check in yang sudah operasional. Kedepan akan ada tambahan lima mesin lagi.

"Dengan mesin ini, penumpang akan lebih mudah untuk mencetak boarding pass tanpa mengantri," katanya.