Palembang (ANTARA Sumsel) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah minta kepada seluruh lapisan masyarakat untuk selalu waspada terhadap bencana alam, terutama di daerah rawan bencana apalagi sekarang ini mulai musim penghujan.
Pelaksana Tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel Iriansyah di Palembang, Senin mengatakan, saat ini di daerah tersebut sedang mengalami musim peralihan dari kemarau ke musim penghujan.
Apabila terjadi potensi cuaca ekstrim di suatu daerah, maka BPBD Sumsel dan kabupaten/kota sudah menyiapkan upaya antisipasi, ujar dia.
Pihaknya sudah memberikan surat pemberitahuan kepada kabupaten kota supaya selalu waspada.
Ia mengatakan, yang jelas selalu waspada sangat diutamakan karena itu sebagai upaya pencegahan dini.
Hal ini karena Sumsel banyak daerah rawan bencana seperti banjir, longsor dan angin puting beliung sehingga perlu berhati - hati, kata dia.
Selain itu juga pihaknya telah melaksanakan sosialisasi akan bahaya bencana alam, supaya masyarakat selalu waspada akan bahaya akibat bencana alam seperti banjir, tanah longsor dan angin puting beliung, kata dia.
Memang, kata dia, BPBD kabupaten dan kota sudah mempersiapkan peralatan dalam mengantisipasi bila bencana alam terjadi.
Begitu juga makanan siap saji pihaknya telah mendistribusikan kepada kabupaten dan kota, tambah dia.
(U005)
Berita Terkait
Dua unit jembatan gantung di OKU Selatan putus diterjang banjir
Jumat, 17 Mei 2024 13:15 Wib
BPBD: Satu umah warga OKU Selatan rusak berat diterjang banjir bandang
Jumat, 17 Mei 2024 10:10 Wib
Pembangunan RSUD OKU Selatan capai 70 persen
Kamis, 16 Mei 2024 14:27 Wib
Ratusan rumah warga di OKU Selatan dilanda banjir
Kamis, 16 Mei 2024 14:26 Wib
Kemenag OKU Selatan luncurkan Madrasah Digital
Senin, 13 Mei 2024 19:15 Wib
Puskas Sumsel gelar kajian gajah Palembang
Jumat, 10 Mei 2024 18:45 Wib
BPBD OKU Selatan kerahkan alat berat untuk bersihkan material longsor
Rabu, 8 Mei 2024 21:15 Wib
Denda ratusan ribu rupiah intai pelanggar waktu buang sampah di depan Lokbin Pasar Minggu
Selasa, 7 Mei 2024 22:57 Wib