Beijing (ANTARA) - Presiden Prabowo Subianto mengatakan sejumlah perusahaan Indonesia akan menandatangani kontrak dengan korporasi China dengan nilai kesepakatan mencapai lebih dari 10 miliar dolar AS.
"Besok siang, Kamar Dagang dan Industri Indonesia akan mengadakan acara di mana akan ada kontrak-kontrak di bidang sains antara perusahaan-perusahaan China dan perusahaan-perusahaan Indonesia yang jumlahnya lebih dari 10 miliar dolar AS," katanya.
Pernyataan itu disampaikan Presiden Prabowo saat melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri China Li Qiang di Balai Besar Rakyat, Beijing, Sabtu, sebagai bagian dari agenda kunjungan kenegaraannya ke China selain bertemu dengan Presiden Xi Jinping dan Ketua Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional China (NPC) Zhao Leji.
"Saya berterima kasih atas pernyataan PM Li bahwa kita perlu mengambil langkah-langkah praktis dan saya kira kita bergerak sangat cepat dengan langkah-langkah praktis," ungkap Presiden Prabowo.
Berita Terkait
KSAL beri sinyal beli alutsista China selepas dampingi RI 1 ke Beijing
Selasa, 12 November 2024 11:51 Wib
Presiden Prabowo sebut China contoh negara adikuasa dan peradaban besar
Minggu, 10 November 2024 9:00 Wib
Media AS: Peretas China sadap telepon pengacara Trump
Jumat, 8 November 2024 16:36 Wib
Kecerdasandi plomasi multidimensional Presiden Prabowo
Kamis, 7 November 2024 10:47 Wib
Bakamla sebut kapal penjaga pantai China tak lagi masuk Natuna Utara
Selasa, 5 November 2024 2:00 Wib
China sambut positif keinginan Indonesia bergabung dalam BRICS
Selasa, 29 Oktober 2024 10:21 Wib
Masuk ke Laut Natuna Utara, Bakamla usir kapal China
Sabtu, 26 Oktober 2024 23:30 Wib
Mees Hilgers alami cedera pergelangan kaki kanan
Rabu, 16 Oktober 2024 16:22 Wib