Borrell desak negara-negara tidak berikan bantuan senjata untuk Israel

id EU,Josep Borrell,israel,senjata

Borrell desak negara-negara tidak berikan bantuan senjata untuk Israel

Seorang anak menerima perawatan medis di Rumah Sakit Nasser setelah serangan udara Israel, di kota Khan Younis di Jalur Gaza selatan pada 18 November 2023. (Xinhua/Rizek Abdeljawad)

London (ANTARA) - Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell pada Senin (12/2) mendesak masyarakat internasional untuk mempertimbangkan kembali mengirimkan senjata kepada Israel, menyoroti banyaknya warga Palestina yang terbunuh di Gaza, yang kini mencapai 28.000 jiwa lebih.

"Berapa banyak kalian mendengar para pemimpin dan menteri luar negeri paling terkemuka di seluruh dunia mengatakan, ‘terlalu banyak orang yang terbunuh’?” Borrell bertanya pada konferensi pers.

Borrell mengatakan bahkan Presiden Amerika Serikat Joe Biden pernah mengatakan mengenai jumlah korban tewas bahwa “ini terlalu banyak, berlebihan” dan “tidak proporsional.”

“Nah, jika Anda yakin bahwa terlalu banyak orang yang terbunuh, mungkin Anda harus memberikan lebih sedikit senjata (kepada Israel) untuk mencegah begitu banyak orang yang terbunuh,” ujarnya.

Borrell mengutip bagaimana pada 2006, AS memutuskan untuk menghentikan pengiriman senjata ke Israel selama Perang Lebanon ketika Israel tidak ingin menghentikan perang, dia mengatakan "hal yang sama" terjadi hari ini.