Borrell desak negara-negara tidak berikan bantuan senjata untuk Israel

id EU,Josep Borrell,israel,senjata

Borrell desak negara-negara tidak berikan bantuan senjata untuk Israel

Seorang anak menerima perawatan medis di Rumah Sakit Nasser setelah serangan udara Israel, di kota Khan Younis di Jalur Gaza selatan pada 18 November 2023. (Xinhua/Rizek Abdeljawad)

Dia bertanya: "Semua orang pergi ke Tel Aviv memohon: Tolong jangan lakukan itu, lindungi warga sipil, jangan bunuh terlalu banyak! Berapa banyak yang terlalu banyak? Mana standarnya?

"Namun Netanyahu tidak mau mendengarkan siapa pun," tambah dia, mengacu pada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, yang secara konsisten menolak desakan perdamaian dan bersikukuh Israel akan mengambil alih Jalur Gaza.

"Mereka akan dievakuasi (dari Rafah)! Kemana - ke bulan? Kemana mereka akan mengevakuasi orang-orang ini?" kata Borrell mengenai rencana Israel yang banyak dikritik untuk mengevakuasi kota Rafah di Gaza selatan dan melakukan serangan.

Borrell juga mengatakan bahwa “jika komunitas internasional percaya bahwa ini adalah pembantaian, bahwa terlalu banyak orang yang terbunuh, mungkin mereka harus memikirkan tentang menyediakan senjata,”

Borrel mengutip perintah pengadilan Belanda untuk menghentikan distribusi suku cadang pesawat tempur F-35 ke Israel dari Belanda untuk melaksanakan perintah sementara oleh Mahkamah Internasional.

Dia mengatakan setiap negara anggota EU memiliki kebijakannya sendiri tetapi “Agak kontradiktif untuk terus mengatakan bahwa ada terlalu banyak orang yang terbunuh, terlalu banyak orang yang terbunuh, mohon jaga orang-orang, mohon jangan membunuh terlalu banyak.”

Sumber: Anadolu

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Borrell desak negara-negara tidak berikan bantuan senjata untuk Israel

Pewarta :
Uploader: Aang Sabarudin
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.