Palembang (ANTARA) - Lembaga Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap Sumatera Selatan fokus mengupayakan bantuan logistik di Kabupaten Lahat pasca bencana banjir yang melanda dua pekan terakhir.
Head Of Marketing ACT Sumsel, Diwadia, Jumat, mengatakan bantuan yang telah disalurkan berupa paket sembako, kasur lipat, susu formula, obat-obatan dan perlengkapan sekolah untuk anak-anak.
"Saat ini kami telah membuka posko di Jalan Veteran, Bandar Agung, Kabupaten Lahat, dengan 10 orang relawan. Insyallah kami kirim lagi relawan dari Kota Palembang untuk membantu relawan di Lahat," ujar Diwadia di Palembang.
Pasca banjir bandang pada Kamis (9/1), setidaknya beberapa desa di empat kecamatan dilanda banjir dan memaksa 324 jiwa mengungsi karena banjir menghancurkan 56 rumah hingga rusak parah.
ACT sudah berada di lokasi sejak banjir mulai melanda dan akan tetap bersama para korban selama masa pemulihan hingga kondisi dinyatakan pulih sepenuhnya.
Selain logistik dan relawan, ACT Sumsel juga mengirim perahu karet lengkap dengan pelampung dan dayung untuk menambah kekuatan evakuasi jika banjir kembali melanda. BMKG menyebutkan Kabupaten Lahat masih berpotensi dilanda banjir serta longsor.
"Armada kemanusiaan yang ada ini membutuhkan dukungan dari seluruh elemen melalui gerakan Indonesia Dermawan," kata Diwadia.
Melalui gerakan Indonesia Dermawan, kata dia, ACT mengajak masyarakat berkolaborasi memberikan segala bentuk bantuan yang bisa diberikan, baik melalui donasi maupun kerja sama kelembagaan atau komunitas.
Melalui program #BersamaAtasiBencana, para dermawan dapat berdonasi langsung lewat tautan bit.ly/donasi_ACTSumsel atau ke nomor rekening BNI Syariah (66 0000 5505), lalu konfirmasi ke sambungan 081369007979 (whatsapp).*
Berita Terkait
Menteri PPPA: Peringatan Hari Kartini momentum perempuan untuk bersatu
Selasa, 30 April 2024 16:20 Wib
Bupati OKU tekankan pejabat baru dilantik berinovasi dalam pembangunan
Selasa, 30 April 2024 16:17 Wib
Wapres & Menteri Haji Arab Saudi bahas tambahan kuota haji Indonesia
Selasa, 30 April 2024 14:56 Wib
Sesama kelompok WNI berkelahi di Korsel Selatan, satu tewas
Selasa, 30 April 2024 14:49 Wib
Polisi: Rumah jadi lab narkoba baru kasus pertama di Indonesia
Selasa, 30 April 2024 14:46 Wib
Pelatih pastikan tunggal putri Indonesia siap hadapi Jepang
Selasa, 30 April 2024 14:45 Wib
Amerika: lima unit militer Israel lakukan pelanggaran HAM
Selasa, 30 April 2024 14:39 Wib
Polda Sumsel tangani sindikat penjualan NIK melalui WA
Selasa, 30 April 2024 14:38 Wib