New York (Antara/Xinhua) - Kurs dolar AS diperdagangkan bervariasi terhadap mata uang utama lainnya pada Kamis (Jumat pagi WIB), karena para investor memilah sejumlah data ekonomi terbaru.
Dalam pekan yang berakhir 8 Juli, angka pendahuluan untuk klaim pengangguran awal disesuaikan secara musiman mencapai 247.000, turun 3.000 dari tingkat direvisi minggu sebelumnya, Departemen Tenaga Kerja mengatakan pada Kamis (13/7).
Dalam laporan terpisah, departemen tersebut mengatakan bahwa Indeks Harga Produsen yang disesuaikan secara musiman untuk permintaan akhir meningkat 0,1 persen pada Juni, di atas ekspektasi para ekonom. Harga permintaan akhir tidak berubah pada Mei dan naik 0,5 persen pada April.
Pada akhir perdagangan New York, euro turun menjadi 1,1400 dolar AS dari 1,1416 dolar AS, dan poundsterling Inggris naik menjadi 1,2939 dolar AS dari 1,2890 dolar AS pada sesi sebelumnya. Dolar Australia bertambah menjadi 0,7731 dolar AS dari 0,7679 dolar AS.
Dolar AS dibeli 113,21 yen Jepang, lebih rendah dari 113,25 yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 0,9671 franc Swiss dari 0,9652 franc Swiss, dan naik tipis menjadi 1,2727 dolar Kanada dari 1,2720 dolar Kanada.
Berita Terkait
DPR desak Kemendikbudristek pastikan UKT sesuai ekonomi mahasiswa
Selasa, 21 Mei 2024 15:17 Wib
Kemendikbudristek tegaskan PTN wajib perhatikan batasan penetapan UKT
Kamis, 16 Mei 2024 14:31 Wib
Minta uang parkir 150ribu, Polisi tangkap juru parkir liar di Masjid Istiqlal
Senin, 13 Mei 2024 15:27 Wib
Anggota polisi gendong warga sakit stroke uang terjebak banjir di OKU
Rabu, 8 Mei 2024 16:01 Wib
Saksi sebut Syahrul Yasin Limpo bayar gaji pembantu Rp35 juta dari uang pegawai Kementan
Rabu, 8 Mei 2024 14:01 Wib
"Bekecak" Bangka Selatan hasilkan perputaran uang capai Rp1 miliar
Jumat, 19 April 2024 23:30 Wib
Cara kelola uang THR agar hemat dan lebih bermanfaat
Sabtu, 6 April 2024 11:38 Wib
Masyarakat perlu periksa nomor seri uang untuk cegah uangpalsu
Jumat, 5 April 2024 15:10 Wib