Palembang (ANTARA Sumsel) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan
menyatakan tidak ada pemotongan dalam pemberian uang bantuan kepada para
Ustadz dan Ustadzah di daerah itu dan disalurkan secara utuh.
Kepala Biro Kesra Pemerintah Provinsi Sumsel Richard Cahyadi kepada
wartawan di Palembang, Kamis mengatakan, pihaknya tidak melakukan
pemotongan uang bantuan tersebut yang diberikan selama ini.
Memang, lanjut dia, bantuan untuk para guru ngaji tersebut tetap disalurkan sebesar Rp1 juta perorang per tahun.
Namun, bila ada pemotongan segera laporkan dan pihaknya akan menindaklanjuti permasalahan tersebut, katanya.
Segera melapor dan jangan takut, karena semua laporan akan ditindaklanjuti, ujar dia.
Ia mengatakan, proses pemberian bantuan untuk para ustadz dan
ustadzah pihaknya melakukan kerja sama dengan Badan Komunikasi Pemuda
Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) di daerah ini.
Jadi bila terbukti ada pemotongan dalam penyaluran bantuan tersebut, pihaknya akan meberikan sanksi, kata Richard.
Bantuan tersebut tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan para guru ngaji yang ada di daerah ini.
Untuk total bantuan yang disalurkan sekitar Rp5 miliar pertahun, ujar dia.
Bantuan tersebut memang disalurkan setiap tahun untuk para guru ngaji yang ada di Sumatera Selatan.
Yang jelas, bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian Gubernur
Sumsel Alex Noerdin kepada masyarakat terutama para guru ngaji, katanya.
Berita Terkait
PERSI Sumsel salurkan bantuan untuk korban banjir di OKU
Jumat, 17 Mei 2024 10:31 Wib
PT Semen Baturaja salurkan bantuan kebutuhan pokok untuk korban banjir
Rabu, 15 Mei 2024 14:17 Wib
Kejari OKU salurkan bantuan korban banjir
Selasa, 14 Mei 2024 20:34 Wib
Kemenkumham Sumsel verifikasi calon organisasi bantuan hukum baru
Selasa, 14 Mei 2024 12:23 Wib
Pemkab OKU gerak cepat tangani bencana longsor
Selasa, 14 Mei 2024 8:01 Wib
Pertamina Hulu Energi salurkan bantuan untuk korban banjir di OKU
Senin, 13 Mei 2024 19:15 Wib
Sinergi dengan PDAM, Semen Baturaja distribusikan air bersih untuk korban banjir OKU
Minggu, 12 Mei 2024 20:02 Wib
Bupati OKU antarkan bantuan untuk korban banjir di daerah terisolasi
Minggu, 12 Mei 2024 17:59 Wib