Jakarta (ANTARA Sumsel) - Atlet pelatnas andalan Sumatera Selatan Jauhari Johan dan Triyaningsih masih belum terkalahkan sebagai juara kelompok elite nasional di ajang Jakarta International 10K, Minggu pagi.
Jauhari mempertahankan gelar di kelompok putra dengan catatan waktu 31 menit 6 detik. Catatan ini menurun dibandingkan kemenangannya pada tahun lalu dengan waktu 30 menit 48 detik saat menggeser juara bertahan Agus Prayogo.
"Senang bisa menang lagi. Uangnya mau ditabung," kata Jauhari yang berhak mendapat uang
Rp40 juta itu.
Terkait dengan catatan waktu yang lebih lama dari tahun sebelumnya, atlet asal Sumatera Selatan itu mengatakan,"Tadi cukup panas sehingga menyulitkan pelari untuk maksimal. Saya juga habis ikut lomba lari 21 kilometer di Bali jadi belum terlalu fit."
Sementara itu, Triyaningsih, atlet nasional asal Semarang, mempertahankan gelar untuk ketujuh kalinya dengan menorehkan waktu 34 menit 50 detik, atau lebih cepat tiga detik dari tahun sebelumnya.
"Saya bersyukur masih bisa pertahankan juara. Lomba ini sekaligus untuk mempersiapkan diri ke SEA Games," kata atlet yang turun pada Olimpiade London 2012 itu.
Meskipun habis pulih dari cedera telapak kaki kanan yang dideritanya sejak 2011, dia masih dapat mempertahankan gelar.
"Saya termotivasi untuk mempertahankan posisi. Pada 10 K tahun depan saya berharap bisa memperbaiki waktu," ujar Triyaningsih.
Jakarta International 10K merupakan salah satu bagian dari rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-486 Kota Jakarta yang telah digelar sejak 2004.
Perlombaan lari yang berhadiah total Rp900 juta tersebut diikuti oleh lebih dari 35.000 peserta, termasuk di antaranya 20 pelari elite internasional.
Berita Terkait
Jokowi ibaratkan tangani pandemi di Indonesia bak "total football"
Selasa, 17 Januari 2023 14:32 Wib
Jauhari Johan siap jajal SEA Games 2023
Rabu, 21 September 2022 23:06 Wib
Wabup OKU tahanan KPK di Rutan Pakjo Palembang meninggal dunia
Senin, 10 Januari 2022 16:42 Wib
Dua pembalap Toyota Team Indonesia raih podium pertama di ITCR seri ke-3
Minggu, 3 Oktober 2021 10:40 Wib
Wabup OKU nonaktif Johan Anuar divonis delapan tahun penjara
Selasa, 4 Mei 2021 17:44 Wib
Jaksa KPK tuntut Wabup OKU Johan Anuar dihukum delapan tahun
Kamis, 15 April 2021 15:11 Wib
PN Palembang izinkan Wabup OKU terpilih ikuti pelantikan di luar rutan
Kamis, 25 Februari 2021 8:27 Wib
KPU OKU tetapkan bupati terpilih hasil Pilkada 2020
Kamis, 18 Februari 2021 20:31 Wib