Chicago (ANTARA/Xinhua) - Emas berjangka di divisi COMEX New York
Mercantile Exchange berakhir lebih tinggi pada Rabu (Kamis pagi WIB),
karena berlanjutnya ketidakpastian politik di AS dan Eropa memberikan
dukungan terhadap logam mulia.
Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Maret naik 3,4 dolar
AS atau 0,28 persen menjadi menetap di 1.239,50 dolar AS per ounce.
Karena tidak ada laporan ekonomi utama yang dirilis pada Rabu,
investor secara perlahan bergerak ke logam mulia, karena mereka menjadi
semakin khawatir atas potensi pemilihan Marine LePen di Prancis, dan
ketidakpastian atas kebijakan Presiden AS Donald Trump.
Para analis mencatat bahwa Marine LePen telah menyatakan bahwa ia
ingin membawa Prancis keluar dari zona euro, dan larangan perjalanan
oleh Presiden Trump menghadapi penentangan yang signifikan di pengadilan
AS. Kedua faktor ini positif untuk emas dan telah meninggalkan investor
khawatir tentang keadaan ekonomi global.
Emas juga mendapat dukungan ketika Dow Jones Industrial Average
turun 33 poin atau 0,17 persen pada pukul 18.00 GMT. Analis mencatat
bahwa ketika ekuitas membukukan kerugian maka logam mulia biasanya naik,
karena investor mencari tempat yang aman. Sebaliknya, ketika ekuitas AS
membukukan keuntungan maka logam mulia biasanya turun.
Logam mulia diberikan dukungan tambahan karena indeks dolar AS turun
0,07 persen menjadi 100,33 pada pukul 18.00 GMT. Indeks adalah ukuran
dari dolar terhadap sekelompok mata uang utama.
Emas dan dolar biasanya bergerak berlawanan arah, yang berarti jika
dolar turun maka emas berjangka akan naik, karena emas yang diukur
dengan dolar menjadi lebih mahal bagi investor.
Para investor sedang menunggu rilis beberapa pidato Fed dan laporan
ekonomi akhir pekan ini. Klaim pengangguran mingguan dan pidato Presiden
Fed St Louis James Bullard akan dirilis pada Kamis waktu setempat dan
laporan sentimen konsumen pada Jumat (10/2).
Perak untuk pengiriman Maret turun 5,1 sen, atau 0,29 persen,
menjadi ditutup pada 17,705 dolar AS per ounce. Platinum untuk
pengiriman April naik 6,5 dolar AS, atau 0,64 persen, menjadi ditutup
pada 1.019,40 dolar AS per ounce, demikian Xinhua. (Uu.A026)
Berita Terkait
Harga beli TBS di Bengkulu Rp2,57 ribu per kilogram
Jumat, 3 Mei 2024 19:49 Wib
KPK periksa saksi kasus dugaan harga fiktif jual beli lahan di PTPN XI
Jumat, 3 Mei 2024 16:21 Wib
Mendag minta importir percepat suplai untuk tekan harga gula
Kamis, 2 Mei 2024 17:02 Wib
Harga emas Antam meroket jadi Rp1,327 juta per gram
Kamis, 2 Mei 2024 10:18 Wib
Harga emas Antam turun jadi Rp1,325 juta per gram
Senin, 29 April 2024 9:40 Wib
Harga CPO Jambi turun Rp845 per kilogram jadi Rp12.055
Minggu, 28 April 2024 5:00 Wib
Menkeu waspadai kenaikkan harga komoditas akibat konflik geopoltik
Jumat, 26 April 2024 16:03 Wib
Harga emas Antam stabil di angka Rp1,319 juta per gram
Jumat, 26 April 2024 11:06 Wib