Palembang (ANTARA) - Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sumatera Selatan mengenalkan ilmu tentang sidik jari (daktiloskopi) kepada masyarakat di provinsi dengan 17 kabupaten dan kota itu.
"Daktiloskopi atau ilmu tentang sidik jari memegang peranan penting dalam pelaksanaan hukum di masyarakat, untuk itu perlu dikenalkan lebih masif," kata Pelaksana Harian (Plh) Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumsel Rahmi Widhiyanti, di Palembang, Rabu.
Dia menjelaskan, eksistensi ilmu tersebut telah digunakan untuk kepentingan penyelidikan, penyidikan, kependudukan, keamanan, pertahanan, keimigrasian, pendidikan, pelayanan hukum hingga asuransi dan bisnis.
Kemudian daktiloskopi juga digunakan untuk pengenalan korban bencana alam, mayat tidak dikenal, identifikasi penderita amnesia, identifikasi pengenal personal, hingga untuk kepentingan instansi tertentu.
Penggunaan daktiloskopi untuk kepentingan instansi, sambung dia, yakni seperti Imigrasi guna pembuatan paspor dan pengawasan orang asing.
Berita Terkait
Presiden RI kenalkan Presiden Terpilih Prabowo kepada Paus Fransiskus
Rabu, 4 September 2024 10:30 Wib
Telkomsel perkuat kolaborasi dan kenalkan teknologi kecerdasan AI
Rabu, 7 Agustus 2024 22:57 Wib
AJARI kenalkan sistem pembelajaran dan platform pertemuan berbasis AI
Jumat, 19 Juli 2024 9:43 Wib
Sekolah di OKI kenalkan lingkungan secara serentak
Senin, 8 Juli 2024 21:35 Wib
Festival Rujak Uleg kenalkan kekayaan kuliner tradisional
Minggu, 19 Mei 2024 17:11 Wib
Kemenkumham Sumsel memkenalkan profesi penerjemah tersumpah ke masyarakat
Kamis, 9 Mei 2024 15:36 Wib
Pos Indonesia kenalkan transformasi melalui ajang "Posind Logistik Indonesia" di Palembang
Rabu, 28 Februari 2024 20:28 Wib
Ferrari kenalkan SF seri terakhir sebelum Hamilton bergabung
Rabu, 14 Februari 2024 11:01 Wib