Jakarta (ANTARA) - Apt. Nurchasanah, S.Farm dari Instalasi Farmasi RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo tak menyarankan orang-orang menyimpan obat di dalam mobil salah satunya karena suhunya tak stabil.
"Baiknya tidak disimpan di mobil, harusnya tidak digunakan lagi karena kita tidak tahu yang terjadi pada obat tersebut, karena sudah meninggalkan lama, tidak dipantau juga," ujar dia dalam acara kesehatan yang disiarkan daring, Selasa.
Kalaupun obat telanjur disimpan di dalam mobil, Nurchasanah mengingatkan untuk memeriksa dulu kondisi fisiknya berubah atau tidak, atau ada perubahan bau.
"Kalau misalnya ditaruh di mobil dalam jangka waktu lama, mobil sendiri suhunya tidak stabil, rata-rata panas misal AC tidak dinyalakan walau disimpan di basement yang tidak ada matahari, baiknya tidak digunakan kalau ada perubahan bentuk atau bau," jelas dia.
Berita Terkait
"babysitter" cekoki bayi dengan obat penggemuk badan
Selasa, 15 Oktober 2024 15:34 Wib
Kecamatan di Palembang gandeng PT RMK Energi beri obat gratis ke warga
Jumat, 11 Oktober 2024 10:32 Wib
Konvoi PBB membawa bahan bakar dan obat ditahan masuk Gaza oleh Israel
Selasa, 10 September 2024 8:47 Wib
Pemahaman penggunaan obat secara tepat jadi kunci kesehatan keluarga
Kamis, 29 Agustus 2024 16:42 Wib
Wabah Mpox, Menkes pastikan obat dan vaksin tersedia di Indonesia
Selasa, 27 Agustus 2024 14:30 Wib
Pakar kesehatan: Harga obat di RI enam kali lebih mahal dari India
Kamis, 4 Juli 2024 11:00 Wib
Inovasi obat dislipidemia bantu tangani kolesterol tinggi
Selasa, 2 Juli 2024 20:50 Wib
Polres OKU bantu obat dan vitamin untuk disabilitas
Jumat, 21 Juni 2024 11:07 Wib