Palembang, Sumsel (ANTARA) - Mainan "lato-lato" boleh dibawa ke dalam pesawat dalam sebuah penerbangan oleh penumpang, namun tidak boleh dimainkan selama penerbangan.
Hal itu diungkapkan oleh Corporate Communication Strategic Lion Group Danang Mandala Prihantono dalam keteranganya yang diterima ANTARA di Palembang, Rabu.
Dana menjelaskan, alat permainan dengan dua bandul bertali tersebut tidak termasuk dalam barang-barang yang dilarang alias "prohibited items' untuk dibawa ke penerbangan, sehingga dapat diangkut ke dalam pesawat udara sesuai KM 211 tahun 2020 tentang Program Keamanan Penerbangan Nasional.
"Akan tetapi perlu diperhatikan dan diingat, lato-lato tidak boleh dimainkan selama penerbangan karena akan mengganggu kenyamanan dan keselamatan penumpang lain," kata Danang.
Gangguan dan ketidaknyamanan itu dari bunyi maupun dampak gerakan yang ditimbulkannya.
Ia menegaskan Lion Air Groups mewajibkan setiap orang untuk mengikuti ketentuan yang berlaku dalam upaya secara bersama-sama terlibat mengutamakan aspek keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan.
"Itu semua agar perjalanan udara menyenangkan," kata Danang Mandala menambahkan.
"Lato-lato" tak dilarang masuk pesawat, tapi tidak boleh dimainkan
Penumpang menunggu keberangkatan pesawat di ruang tunggu Bandara Internasional Supadio, Kubu Raya, Kalimantan Barat, Rabu (1/2/2023). ANTARA FOTO/Anis Efizudin/nym. (ANTARA FOTO/ANIS EFIZUDIN)
