Kapolres OKU edukasi puluhan remaja pelaku balap liar

Baturaja (ANTARA) - Kepala Kepolisian Resor Ogan Komering Ulu (OKU) AKBP Arif Harsono mengedukasi puluhan remaja yang menjadi pelaku balap liar.

"Pembinaan pada hari ini agar para remaja yang sebagian besar masih berstatus pelajar ini tidak mengulangi perbuatannya," kata Kapolres OKU AKBP Arif Harsono didampingi Kasat Lantas AKP Dwi Karti Astuti di Baturaja, Sabtu.

Pembinaan yang bertempat di Kantor Satuan Lalulintas Polres OKU tersebut turut dihadiri orang tua dari 28 orang remaja yang terjaring operasi balap liar pada Minggu (5/2) dini hari.

Inisiatif menghadirkan pihak orang tua dalam pembinaan ini, kata AKBP Arif Harsono, untuk memberikan efek jera agar para pelaku balap liar tidak lagi mengulangi perbuatannya lagi.

Menurut dia, pembentukan karakter remaja sangat dipengaruhi peran orang tua untuk tidak melakukan perbuatan yang dapat membahayakan dirinya sendiri dan orang lain.

"Aksi balap liar di Kota Baturaja masih menjadi atensi kami untuk ditertibkan karena mengganggu ketenteraman dan berpotensi menimbulkan kecelakaan di jalan raya," katanya.

Upaya mengakomodasi keinginan para remaja yang ingin menyalurkan hobinya balapan sepeda motor, pihaknya akan berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait, baik dari Dinas Perhubungan atau Dinas PUPR OKU untuk berupaya melakukan pembangunan sirkuit arena balap motor.

Hal itu, lanjut dia, agar masyarakat yang memiliki hobi balapan sepeda motor dapat menyalurkan bakatnya dengan tidak mengganggu pengguna jalan lainnya.

Dengan adanya arena balap motor di Kota Baturaja, dia berharap dapat mengantisipasi aksi balap liar sekaligus menekan angka kecelakaan di jalan raya.

"Saya pun berharap dengan adanya sirkuit ini nantinya dapat melahirkan atlet-atlet potensial yang berprestasi dan bisa membawa nama baik Kabupaten OKU di tingkat nasional maupun daerah dalam hal balapan sepeda motor," ujarnya.