Palembang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mengoptimalkan fungsi pos pelayanan terpadu (posyandu) hingga pelosok desa untuk memperhatikan perkembangan fisik dan kesehatan anak, terutama yang berusia di bawah lima tahun (balita).
"Perkembangan fisik dan kesehatan balita perlu diperhatikan sejak dini, sehingga kualitas sumber daya manusia provinsi ini terus meningkat, mampu bersaing secara global, serta mengelola kekayaan potensi daerah," kata Wagub Sumsel Mawardi Yahya di Palembang, Rabu.
Dia mengatakan balita merupakan generasi penerus bangsa. Oleh karena itu, pemerintah berupaya mendorong mereka tumbuh sehat dan cerdas dengan mengajak para orang tua rajin membawa anak-anaknya ke posyandu.
Untuk anak tumbuh sehat, katanya, perlu diperhatikan gizi dan perkembangan fisik oleh petugas posyandu di kawasan permukiman penduduk.
Selain itu, untuk mencerdaskan anak-anak di provinsi dengan 17 kabupaten dan kota itu, pihaknya juga terus berupaya menyiapkan sekolah yang memiliki tenaga pengajar dan fasilitas pendukung yang memadai.
Tugas orang tua, selain memperhatikan pertumbuhan anak sejak usia balita, juga memenuhi kebutuhan sandang dan pangan, serta mendidik anak di rumah sesuai norma di masyarakat.
"Melalui upaya tersebut diharapkan menekan angka kasus stunting, mendorong anak-anak di provinsi ini bisa tumbuh sehat dan cerdas, serta mampu menghadapi persaingan global dengan baik," ujar Wagub Mawardi.
Berita Terkait
Jambi gerak cepat, pembangunan tol Tempino Simpang Ness memulai pembersihan lahan
Minggu, 28 April 2024 4:00 Wib
Akademisi sebut ada "people power" kawal Pilkada Sumsel
Sabtu, 27 April 2024 22:55 Wib
Susno Duadji ingatkan jangan ragu dan takut kritisi Pilkada Sumsel
Sabtu, 27 April 2024 21:47 Wib
Polisi Sumsel musahkan 109 senjata api rakitan di OKI
Sabtu, 27 April 2024 20:02 Wib
Kemenkumham Sumsel tingkatkan peran penyidik PNS dalam penegakan hukum
Sabtu, 27 April 2024 6:53 Wib
Balai Karantina Sumsel turunkan tim mitigasi penyebaran penyakit SE pada kerbau
Sabtu, 27 April 2024 6:51 Wib
Kemenkumham Sumsel gelar ziarah dan tabur bunga di makam pahlawan
Jumat, 26 April 2024 23:46 Wib
Kejati Sumsel tetapkan satu tersangka korupsi jaringan komunikasi desa
Jumat, 26 April 2024 21:41 Wib