Baturaja (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) membangun irigasi sistem pompa bagi peternak sapi di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) guna memenuhi ketersediaan air dalam pengembangan peternakan di wilayah itu.
"Bangunan irigasi dengan sistem perpompaan yang bersumber dari dana APBN tahun anggaran 2021 ini dibangun di Desa Batumarta II, Kecamatan Lubuk Raja, Kabupaten OKU," kata Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten OKU Tri Aprianingsih di Baturaja, Senin.
Dia menjelaskan, irigasi perpompaan dibangun untuk memenuhi ketersediaan air bagi peternak sapi agar lebih mudah mendapat pasokan air guna kebutuhan hewan peliharaan.
.
Irigasi perpompaan tersebut memanfaatkan potensi sumber air permukaan juga sebagai pasokan air irigasi bagi komoditas tanaman pangan, holtikultura, perkebunan dan budaya ternak.
Adapun tujuan pembangunan irigasi yaitu untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan peternakan sehingga dapat mensejahterakan petani di wilayah itu.
"Kelompok tani dapat memanfaatkan bangunan irigasi perpompaan yang dibangun itu untuk kebutuhan minum, mandi dan membersihkan kandang sapi," ujarnya.
Selain itu, irigasi tersebut juga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat untuk kebutuhan rumah tangga.
"Pemanfatan sumber air irigasi ini berasal dari sungai, mata air, danau dan sumber air lainnya disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi di lapangan," ujarnya.
Ia berharap dengan adanya irigasi perpompaan ini kelompok tani lebih mudah mendapat pasokan air sehingga produktivitas peternakan di wilayah itu semakin meningkat.
Berita Terkait
Sumsel mengalami inflasi 0,43 persen pada April 2024
Jumat, 3 Mei 2024 2:15 Wib
UMKM binaan Pusri tampil di Fashion Show Kelana Wastra Indonesia 2024
Kamis, 2 Mei 2024 20:57 Wib
PDAM OKU dan Palembang kerja sama kemitraan tingkatkan layanan pelanggan
Kamis, 2 Mei 2024 18:50 Wib
Mendag minta importir percepat suplai untuk tekan harga gula
Kamis, 2 Mei 2024 17:02 Wib
BNI danai akuisisi PLTB Sidrap oleh Barito Group
Kamis, 2 Mei 2024 11:41 Wib
Rupiah menguat, pasar masih cerna pernyataan Gubernur The Fed
Kamis, 2 Mei 2024 11:40 Wib