Ongen Saknosiwi tetap berlatih keras meski belum ada kepastian tanding

id Ongen Saknosiwi,Tinju,IBA,Mahkota Promotion,berita sumsel, berita palembang, antara palembang

Ongen Saknosiwi tetap berlatih keras  meski belum ada kepastian tanding

Arsip - Petinju Ongen Saknosiwi (kanan) memukul petinju Filipina Marco Demecillo (kiri) dalam perebutan gelar juara dunia kelas bulu 57,1 kilogram versi International Boxing Association (IBA) di Batu, Jawa Timur, Minggu (17/11/2019). ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/hp.

Jakarta (ANTARA) - Petinju profesional Indonesia Ongen Saknosiwi mengaku tetap fokus berlatih keras meski belum ada kepastian terkait jadwal pertandingan.

Saat dikonfirmasi ANTARA, Jumat, pemegang gelar juara dunia kelas bulu (57,2 kg) versi IBA itu mengungkapkan kesehariannya saat ini berlatih di Sasana Dirgantara Boxing Camp Mabes TNI-AU, Cilangkap, Jakarta Timur.

"Saya masih berlatih setiap pagi dan sore. Sejauh ini belum ada jadwal karena masih pandemi, tetapi tim Mahkota Promotion masih berusaha untuk fight selanjutnya," kata Ongen.

Ongen telah lama tidak naik ring. Petinju asal Ambon itu kali terakhir bertanding saat mengalahkan Marco Demecillo asal Filipina di Jatim Park 3, Kota Batu, Jawa Timur, 17 November 2019. Kemenangan tersebut sekaligus menjadikan Ongen sebagai juara dunia kelas bulu versi IBA.

Sebelum pandemi masuk ke Indonesia, Mahkota Promotion selaku promotor Ongen sejatinya menjadwalkan dua kali naik ring pada 2020. Masing-masing di Thailand dan Swiss. Namun semua rencana itu gagal. Bahkan, hingga saat ini Ongen belum mendapat kepastian.

 

Ongen berharap pandemi segera mereda, sehingga dapat kembali bertanding. "Semoga juga ada peluang untuk mempertahankan gelar. Terkait lawan tergantung manajemen. Saya siap melawan siapa saja," katanya.

Dalam kesempatan ini, petinju berjuluk The Hawk itu mengungkapkan keinginan terbesar selama berkarier sebagai petinju profesional. "Cita-cita saya bisa meraih gelar juara dunia WBA," kata Ongen menegaskan.

Ongen adalah petinju potensial Indonesia. Sejak debut 23 November 2016, ia tak terkalahkan dalam delapan pertandingan dan tujuh di antaranya diraih dengan kemenangan knockout (KO).