Kendaraan "overload" masih lolos di terminal perbatasan

Palembang (ANTARA Sumsel) - Terminal Karya Jaya yang lokasinya di perbatasan Kota Palembang dengan Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, akan dievaluasi karena selama ini masih ada mobil angkutan yang kelebihan volume beratnya (overload) masuk ke kawasan tersebut.

Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumsel, H Sarimuda di Palembang, Kamis, memastikan, pihaknya dalam waktu dekat segera akan mengevaluasi terminal tersebut.

Dikakatan, evaluasi antara lain untuk mengetahui kelemahan tempat pemberhentian kendaraan tersebut, supaya lebih teratur baik lagi.

Selain itu, menurutnya, evaluasi dilaksanakan supaya terminal tersebut lebih efektif, khususnya di bidang angkutan darat.

Ketika ditanya tentang masih adanya kendaraan yang memiliki volumi berat lebih masuk terminal, dia keberatan menyebutkan dan minta menunggu hasil evaluasi.

Memang, enurutnya, sebelumnya telah dibuatkan rencana adanya jalan yang melalui jalur menuju Serong, Kabupaten Banyuasin sebelum masuk terminal `Karya Jaya`.

"Namun, itu baru sebatas perencanaan yang belum direalisasikan," katanya.

Yang jelas, lanjutnya, dari hasil evaluasi nanti diharapkan terminal tersebut benar-benar dapat lebih bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat pengguna.

Kemudian, ketika ditanya mengenai retribusi di terminal, dia mengatakan, itu memang sudah ada aturannya, sehingga diperbolehkan.

"Namun di luar terminal dan stasiun timbangan tidak diperkenankan untuk memungut biaya kepada seluruh kendaraan yang lewat," tegas Sarimuda. (ANT-U005)