Ketum Perindo Hary Tanoe bicara empat mata dengan Presiden Jokowi
Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo mengatakan dirinya sempat bicara empat mata dengan Presiden Joko Widodo setelah mendampingi Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) di Istana Merdeka Jakarta.
"Saya ada urusan lain tadi dengan Bapak Presiden, tadi sebentar (bicara empat mata) setelah acara PSMTI tadi," kata Hary Tanoe di lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.
Hary Tanoe mengaku ikut mendampingi Ketua Umum PSMTI Wilianto Tanta dan para pengusaha lainnya untuk berbicara mengenai dukungan PSMTI terhadap kepemimpinan Presiden Jokowi.
Namun, Hary Tanoe membantah mengenai penyerahan nama menteri dari Partai Perindo ke Presiden Jokowi.
"Tidak betul, tidak menyerahkan apa-apa. Saya hanya cukup membangun Partai Perindo karena membangun partai itu butuh konsentrasi, butuh fokus, jadi tugas saya membangun partai supaya bisa menjadi partai yang besar," ungkap Hary.
"Saya ada urusan lain tadi dengan Bapak Presiden, tadi sebentar (bicara empat mata) setelah acara PSMTI tadi," kata Hary Tanoe di lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.
Hary Tanoe mengaku ikut mendampingi Ketua Umum PSMTI Wilianto Tanta dan para pengusaha lainnya untuk berbicara mengenai dukungan PSMTI terhadap kepemimpinan Presiden Jokowi.
Namun, Hary Tanoe membantah mengenai penyerahan nama menteri dari Partai Perindo ke Presiden Jokowi.
"Tidak betul, tidak menyerahkan apa-apa. Saya hanya cukup membangun Partai Perindo karena membangun partai itu butuh konsentrasi, butuh fokus, jadi tugas saya membangun partai supaya bisa menjadi partai yang besar," ungkap Hary.