Kakorlantas tegaskan operasi Patuh Jaya bangun kesadaran masyarakat
Jakarta (ANTARA) - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menegaskan bahwa pelaksanaan Operasi Patuh Jaya 2022 bertujuan untuk membangun kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas.
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol. Firman Shantyabudi dalam apel gelar pasukan di Polda Metro Jaya, Senin, mengatakan kesadaran berlalu lintas sangat penting karena memiliki dampak yang besar dalam kehidupan masyarakat.
"Sekali lagi 'cost' (biaya) yang harus dibayar apabila sudah terjadi kemacetan atau kecelakaan mungkin tidak bisa kita hitung hanya dengan rupiah," kata Firman.
Firman menambahkan sudah banyak korban jiwa akibat kecelakaan lalu lintas.
Bahkan menurut dia, jumlahnya pun lebih banyak daripada korban akibat perang ataupun penyakit.
"Pertanyaannya, apa kita akan teruskan korban ini berjatuhan inilah tanggung jawab kita bersama yang kita bangun," ujar Firman.
Dia pun berharap petugas kepolisian, masyarakat dan seluruh pihak dapat menyukseskan pelaksanaan Operasi Patuh Jaya mulai 13 Juni - 26 Juni 2022.
"Hari ini sampai 14 hari ke depan kita harapkan bukan hanya rutin saja operasi patuh tahun ini digelar, tapi kita ingin ada hasil," kata Firman.
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol. Firman Shantyabudi dalam apel gelar pasukan di Polda Metro Jaya, Senin, mengatakan kesadaran berlalu lintas sangat penting karena memiliki dampak yang besar dalam kehidupan masyarakat.
"Sekali lagi 'cost' (biaya) yang harus dibayar apabila sudah terjadi kemacetan atau kecelakaan mungkin tidak bisa kita hitung hanya dengan rupiah," kata Firman.
Firman menambahkan sudah banyak korban jiwa akibat kecelakaan lalu lintas.
Bahkan menurut dia, jumlahnya pun lebih banyak daripada korban akibat perang ataupun penyakit.
"Pertanyaannya, apa kita akan teruskan korban ini berjatuhan inilah tanggung jawab kita bersama yang kita bangun," ujar Firman.
Dia pun berharap petugas kepolisian, masyarakat dan seluruh pihak dapat menyukseskan pelaksanaan Operasi Patuh Jaya mulai 13 Juni - 26 Juni 2022.
"Hari ini sampai 14 hari ke depan kita harapkan bukan hanya rutin saja operasi patuh tahun ini digelar, tapi kita ingin ada hasil," kata Firman.