Wali Kota minta pedagang tidak jual petasan

id Petasan, dilarang, berjualan, lebaran, razia

Wali Kota minta pedagang tidak jual petasan

Dok. (Foto Antarasumsel.com/14/E Permana)

Banda Aceh (ANTARA News Sumsel) - Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman meminta para pedagang tidak menjual petasan, karena penggunaan barang berbahaya tersebut di ibu kota Provinsi Aceh tersebut dilarang.

"Kami ingatkan pedagang maupun warga agar tidak menjual petasan atau mercon saat Lebaran. Pedagang yang terlanjur membeli agar dikembalikan lagi," kata dia.

Wali Kota menyebutkan, penggunaan petasan dibahas dalam Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Banda Aceh. Hasil rapat Forkopimda memutuskan melarang penggunaan petasan atau mercon selama hari raya Idul Fitri.

Rapat dihadiri unsur Forkopimda yakni Dandim 0101/BS, Kolonel Inf Iwan Rosandriyanto, Kapolresta Banda Aceh AKBP Trisno Riyanto, Kajari Banda Aceh Erwin Desman serta instansi terkait lainnya.

Selain membahas soal mercon, ungkap Wali Kota, rapat Forkopimda juga membahas pengamanan mudik. Forkopimda mengimbau warga yang mudik untuk berhati-hati agar selamat sampai ke tujuan.

"Sebelum mudik, pastikan rumah terkunci dengan baik. Kemudian, cek gas dan listrik agar tidak terjadi sesuatu yang tidak kita inginkan," pinta Wali Kota menyebutkan.

Sementara itu, Kapolresta Banda Aceh AKBP Trisno Riyanto menegaskan pedagang ataupun warga dilarang memperjualbelikan petasan karena berpotensi mengganggu kenyamanan warga berhari raya.

"Beberapa waktu lalu, kepolisian telah menindak distributor petasan atau mercon. Dan kami akan terus melakukan razia bahan peledak tersebut. Mercon atau petasan yang ditemukan akan kami sita karena mengandung bahan peledak," tegas AKBP Trisno Riyanto.