Baturaja (ANTARA) - Akses jalan lintas Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatra Selatan, menuju Kota Prabumulih ditutup sementara waktu bagi kendaraan di atas 15 ton.
Kepala Satuan Lalulintas Polres OKU AKP Dwi Karti Astuti di Baturaja, Senin, mengatakan penutupan akses jalan tersebut dilakukan karena Jembatan Air Siamang yang berlokasi di Desa Sukamerindu, Kabupaten Muara Enim rusak setelah terbakar beberapa waktu dan saat ini sedang dilakukan perbaikan.
"Pihak Balai Besar Pembangunan Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah III Provinsi Sumsel melalui Satker P2JN Sumsel sekarang mulai melakukan perbaikan," katanya.
Terkait hal itu, pihaknya sudah memasang pengumuman di akses masuk jalan cor beton Batu Kuning yang berisikan imbauan larangan melintas bagi kendaraan bermuatan besar.
Selama masa perbaikan jembatan, kata dia, kendaraan dengan berat di bawah 15 ton masih bisa melintas melalui akses jembatan darurat (jembatan bailey) yang sudah dipasang di bagian sisi kanan dari arah Baturaja.
"Perbaikan dan pembongkaran Jembatan Air Siamang sesuai dengan yang disampaikan pihak Satker P2JN Sumsel akan dilaksanakan selama 180 hari ke depan," katanya.
Dia menjelaskan, Satker P2JN Sumsel sudah melakukan identifikasi terhadap kondisi jembatan dan hasilnya perlu dilakukan pergantian gelagar (girder) blok T dan penggantian pelat lantai jembatan dengan menggunakan gelagar baja.
Selama perbaikan dan pembongkaran jembatan Air Siamang, kata dia, kendaraan yang akan menuju Baturaja-Prabumulih atau sebaliknya diarahkan melewati Jembatan Bailey yang telah dibuat di sebelah jembatan.
Sedangkan kendaraan yang melebih tonase di atas 15 ton, diimbau agar melewati jalan alternatif ke arah Muara Enim atau Simpang Meo.*
Kendaraan bertonase 16 ribu ton dilarang lewat jalan Baturaja-Prabumulih
Polres OKU memasang pengumuman di akses masuk jalan cor beton Batu Kuning, Senin. (ANTARA/Edo Purmana/23)
