Golkar dukung Alex Noerdin calon Gubernur Sumsel

id alex nordin, gubernur sumsel, golkar dukunga alex noerdin

Golkar dukung  Alex Noerdin calon Gubernur Sumsel

Alex Noerdin berbicang dengan Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburijal Bakrie pada Rakornis partai tersebut di Palembang, beberapa bulan lalu. (Foto Antarasumsel.com/Nila Fuadi)

....Dari hasil survei itu Alex Noerdin yang kini masih menjabat Gubernur Sumsel, menempati posisi tertinggi dari calon lainnya sehingga dalam rapat diputuskan DPP mengusung Alex Noerdin....
Palembang  (ANTARA Sumsel) - Partai Golkar akhirnya memutuskan mendukung Alex Noerdin sebagai bakal calon Gubernur Sumatera Selatan pada pemilihan kepala daerah tahun 2013.

Sekretaris DPD Partai Golkar Sumsel Jamratul menyampaikan hal itu ketika ditanya mengenai bakal calon Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) yang akan diusung partai tersebut pada pilkada mendatang, di Palembang, Rabu.

Menurut dia, pada rapat  DPP Partai Golkar memutuskan mengusung Alex Noerdin pada pilkada Gubernur Sumsel pada 2013.

"Pada rapat tersebut juga dibahas hasil survei yang dilakukan terhadap bakal calon Gubernur Sumsel atas permintaan DPP," katanya.

Ia mengatakan, pada survei itu juga ada nama calon lain antara lain Wakil Gubernur Sumsel Eddy Yusuf serta Ridwan Mukti (Bupati Musi Rawas), Herman Deru, Eddy Santana Putra (Wali Kota Palembang) dan Ishak Mekki (Bupati Ogan Komering Ilir).

Dari hasil survei itu Alex Noerdin yang kini masih menjabat Gubernur Sumsel, menempati posisi tertinggi dari calon lainnya sehingga dalam rapat diputuskan  DPP mengusung Alex Noerdin sebagai bakal calon Gubernur Sumsel 2013-2018.

Mengenai surat keputusannya akan menyusul dibuat DPP Partai Golkar, katanya, sementara mengenai bakal calon wakil gubernur Sumsel yang akan mendampingi Alex akan diputuskan  pada Maret 2013.

"Jika surat keputusan DPP mengusung Alex Noerdin turun maka seluruh kader partai Sumsel harus mendukung mengamankan kebijakan ini," ujarnya.

Bagi kader yang tidak mendukung dan mengamankan kebijakan ini maka dengan tegas akan dikenakan sanksi organisasi, katanya menegaskan. (Susi)