Palembang (ANTARA) - Bank Pembangunan Daerah Bank Sumsel Babel (BSB) memperbanyak agen laku pandai untuk meningkatkan penetrasi digitalisasi perbankan hingga pelosok desa.
Direktur Utama PT Bank Sumsel Babel Achmad Syamsudin di Palembang, Senin, mengatakan BSB menargetkan mampu mencetak 2.000 agen laku pandai pada 2022.
“Kami bekerja sama dengan pemprov, dengan memanfaatkan para penyuluh pertanian juga menjadi agen laku pandai,” kata Syamsudin.
Ia mengatakan langkah memperbanyak agen laku pandai ini dinilai efektif untuk meningkatkan penetrasi digitalisasi perbankan karena mereka yang memperkenalkan layanan BSB Lur ke masyarakat.
Layanan BSB Lur ini layaknya layanan perbankan tanpa kantor yang mampu melayani berbagai kebutuhan nasabah, seperti menabung, menarik tabungan, membuka tabungan, hingga mengakses layanan kredit. Bahkan, BSB menargetkan nantinya di setiap desa di Sumsel memiliki satu orang agen BSB Lur.
Berdasarkan data survei terbaru Otoritas Jasa Keuangan diketahui indeks literasi di Sumsel mencapai 40 persen atau di atas angka rata-rata nasional 38 persen, sedangkan untuk inklusi keuangan mencapai 85 persen atau di atas angka rata-rata nasional 75 persen.
Kesenjangan antara indeks literasi dan inklusi keuangan ini menunjukkan bahwa masyarakat di Sumsel sudah aktif tapi belum memahami karakteristik produk jasa keuangan.
"Dibutuhkan upaya terus menerus mendekatkan masyarakat dengan layanan digital, tapi ini juga tergantung dengan ketersediaan internet hingga pelosok," kata dia.
Menurutnya, layanan BSB Lur ini juga salah satu cara membuka peluang kerja bagi warga Sumsel.
“Sebenarnya tak perlu kirim-kirim lamaran ke perusahaan (BSB), jadi agen laku pandai saja itu sama saja dengan memiliki pekerjaan juga,” kata dia.
Berita Terkait
Kemendikbudristek jadikan digitalisasi solusi genjot mutu kampus di Indonesia
Rabu, 16 Oktober 2024 16:19 Wib
Kemenkumham Sumsel gelar pemusnahan puluhan ribu arsip lapas dan imigrasi
Kamis, 29 Agustus 2024 22:25 Wib
Antisipasi terhadap serangan siber penting bagi organisasi sosial
Jumat, 5 Juli 2024 7:51 Wib
Flashy manfaatkan digitalisasi untuk tangkap peluang ekspansi
Jumat, 14 Juni 2024 10:54 Wib
Pertamina: Digitalisasi agar distribusi elpiji subsidi tepat sasaran
Rabu, 29 Mei 2024 13:22 Wib
Digitalisasi sentuh program imunisasi
Selasa, 21 Mei 2024 3:00 Wib
BI sebut indeks skor rata-rata digitalisasi Pemda di Sumsel 91,35
Jumat, 1 Maret 2024 1:58 Wib
Desa Lubuk Batang Baru OKU luncurkan Aplikasi Desa Pedia
Kamis, 28 Desember 2023 16:43 Wib