Palembang (Antarasumsel.com) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mendata ulang secara akurat tentang jumlah guru honorer yang ada di daerah tersebut.
Hal ini karena jumlah guru honorer semakin banyak setelah adanya pengalihan wewenang dari kabupaten kota ke-Pemerintah Provinsi, kata Pelaksana Tugas Sekda Sumsel Joko Imam Sentosa di Palembang, Selasa.
Lebih dia mengatakan, kemungkinan guru honor itu ada yang ngajar di dua tempat atau lebih sehingga pendataanya juga dilaporkan dari setiap sekolah.
Ini bisa bertambah dari jumlah sebenarnya sehingga perlu pendataan yang akurat, ujar dia.
Oleh karena itu pihak akan mendata ulang jumlah guru honorer tersebut, kata dia.
Hal ini karena para tenaga pengajar itu akan dibayar honornya, ujar dia.
Sehubungan itu perlu adanya pendataan yang akurat berapa jumlah guru honor sebenarnya, kata dia.
Wagub Sumsel Ishak Mekki mengatakan, memang jumlah guru honorer belum akurat sehingga perlu pendataan kembali.
Jadi sejak beralihnya status SMA dan SMK dari kabupaten dan kota ke- Provinsi Sumsel maka pendataan diperlukan, tambah dia.
Berita Terkait
Imam Besar Masjid Nabawi beri khotbah Jum'at di Masjid Istiqlal
Selasa, 8 Oktober 2024 8:58 Wib
Hakim vonis 2 tahun kurungan seorang terdakwa korupsi insentif imam masjid
Senin, 5 Agustus 2024 23:55 Wib
Penikam imam mushalla di Jakbar diringkus
Jumat, 24 Mei 2024 2:00 Wib
Tiga warisan dokumenter Indonesia masuk daftar UNESCO, termasuk Indarung I Semen Padang
Sabtu, 11 Mei 2024 9:33 Wib
Naskah Tambo Tuanku Imam Bonjol berisikan sejarah Indonesia
Kamis, 9 Mei 2024 14:56 Wib
Saat imami shalat subuh, seorang Dewan Hakim MTQ Sulsel wafat
Minggu, 5 Mei 2024 12:32 Wib
Imam Istiqlal: Puasa punya makna spiritual jaga panca indera
Minggu, 17 Maret 2024 18:46 Wib
BPSIP Sumsel gelar sosialisasi program IMAM di OKU Timur
Minggu, 25 Februari 2024 16:58 Wib