Palembang (ANTARASumsel) - Pangdam II/Sriwijaya Mayor Jenderal TNI Purwadi Mukson mengatakan, perwira harus inovatif dalam melaksanakan tugas sekaligus harus bertanggung jawab apa yang dikerjakan tersebut.
Selain itu perwira harus mampu menjabarkan kehendak atasan supaya wilayah semakin maju, kata Pangdam saat menerima laporan kenaikan pangkat anggotanya di Palembang, Jumat.
Lebih lanjut dia mengatakan, memang prajurit terutama perwira harus mengutamakan kepentingan dinas dari pada pribadi.
Perwira adalah pribadi yang dikorbankan artinya harus lebih mengutamakan kepentingan dinas dan tugas dari pada kepentingan sendiri, ujar dia.
Oleh karena itu perwira juga harus mampu menjadi panutan bagi anak buahnya dalam menjalankan tugas pengabdian terbaik bagi organisasi TNI AD, Bangsa dan Negara.
Jadi dengan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi ini diharapkan mampu mendorong para perwira untuk dapat mengembangkan pemikiran yang kreatif dan inovatif, kata dia.
Selain itu juga kepemimpinan dan manajerial yang lebih matang dalam rangka memberikan sumbangsih yang berarti demi kemajuan Kodam II/Sriwijaya.
Pangdam berharap anugerah kenaikan pangkat ini semakin memperbesar nilai syukur dan dapat membangkitkan semangat baru guna meneguhkan tekad dan komitmen untuk mempersembahkan karya pengabdian terbaik bagi kemajuan TNI AD.
Harus disadari bahwa kepemimpinan bukanlah hal yang eksak, melainkan suatu seni dan ilmu yang membutuhkan ketegasan, keterbukaan, integritas, kemampuan dan militansi, ujar dia.
Justru karena itulah, jika kenaikan pangkat dapat dijadikan sebagai sumber motivasi dan inspirasi guna menumbuhkan semangat kejuangan dan pengabdian agar dapat memberikan yang terbaik, tambah Pangdam.
Secara keseluruhan 836 prajurit Kodam II/Sriwijaya dinaikkan pangkatnya satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula, yang terdiri dari 32 Pamen, 72 Pama, 469 Bintara dan selebihnya Tamtama.
Hadir dalam acara tersebut, Kasdam Brigjen TNI Komaruddin Simanjuntak, Irdam Kolonel Inf Suko Basuki, Danrem 044/Gapo Kolonel Inf Tri Winarno dan para pejabat lainnya.
Berita Terkait
Konflik Rusia-NATO tak terelakkan jika pasukan Barat ada di Ukraina
Rabu, 28 Februari 2024 11:21 Wib
Rencana Israel berpotensi kacaukan kondisi Ramadhan di Palestina
Rabu, 21 Februari 2024 11:01 Wib
Tentara cadangan Israel disiapkan untuk serangan darat ke Rafah
Minggu, 11 Februari 2024 15:40 Wib
Media Israel serukan penyelidikan pembunuhan sandera oleh tank Israel
Selasa, 9 Januari 2024 11:47 Wib
Tentara Israel ubah bangunan Palestina di Gaza jadi sinagoge Yahudi
Kamis, 30 November 2023 14:01 Wib
Tentara Israel curi jenazah dari RS Al Shifa Gaza
Minggu, 26 November 2023 16:30 Wib
Tentara Israel balas serangan di Ladang Shebaa dekat Lebanon
Senin, 30 Oktober 2023 10:50 Wib
Menimbang Angkatan Perang Siber TNI
Rabu, 4 Oktober 2023 11:14 Wib