Wamenparekraf: Jumlah turis ke Indonesia meningkat

id wamenparekraf, sapta nirwandar

Wamenparekraf: Jumlah turis ke Indonesia meningkat

Wakil Menteri Pariwisata dan Ekononomi Kreatif Sapta Nirwandar (Foto Antarasumsel.com/Awi)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Sapta Nirwandar mengatakan jumlah wisatawan mancanegara atau turis yang berkunjung ke Indonesia menunjukkan tren peningkatan yang cukup bagus.

"Berdasarkan data Januari hingga Mei 2013, jumlah wisatawan mancanegara berkunjung ke negara ini mencapai 3,6 juta orang atau meningkat sekitar enam persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya," kata Wamenparekraf seusai memberikan keterangan pers terkait dukungan penyelenggaraan "Musi Tribuoatton II"  di Palembang, Kamis.

Berdasarkan gambaran terjadinya tren peningkatan jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke berbagai daerah tujuan wisata di negara ini, pihaknya optimistis target kunjungan turis pada 2013 sebanyak sembilan juta orang bisa tercapai, katanya.

Menurut  dia, untuk mencapai target kunjungan wisatawan mancanegara tersebut, pihaknya berupaya terus menggalakkan kegiatan promosi ke sejumlah negara pasar potensi pariwisata.  

Selain itu, pihaknya juga berupaya mendukung pelaksanaan berbagai kegiatan yang dibuat oleh pemerintah daerah yang mampu menarik minat wisatawan mancanegara berkunjung ke daerahnya.

Kegiatan yang mampu menarik wisatawan seperti Festival Sriwijaya XXI yang tengah digelar oleh Pemprov Sumatera Selatan hingga 7 Juli 2013 dan "Musi Triboatton II" yang dijadwalkan berlangsung pada 16-22 November 2013.

Dua kegiatan besar tersebut, jika pelaksanaannya mampu dipertahankan secara rutin dan dikemas dengan baik bisa memiliki nilai jual yang tinggi di pasar potensial pariwisata dunia, katanya.

Ia menjelaskan bagi pemerintah daerah yang memiliki kegiatan berpotensi untuk mendatangkan wisatawan mancanegara dalam jumlah besar akan didukung dalam bentuk pendanaan dan promosinya.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif setiap tahun mengalokasikan dana untuk mendukung pelaksanaan berbagai kegiatan seni, budaya, serta kegiatan terpadu olah raga dan pariwisata atau "sport tourism" sekitar Rp100 miliar, kata dia pula.