Lebanon tuduh Israel melanggar perjanjian gencatan senjata

id Lebanon,Israel,Gencatan senjata,Pelanggaran

Lebanon tuduh Israel melanggar perjanjian gencatan senjata

Bom jatuh di Lebanon bagian selatan dan timurgan. /ANTARA/Anadolu/py

Beirut (ANTARA) - Tentara Lebanon pada Kamis (28/11) menuduh Israel berulang kali melanggar perjanjian gencatan senjata yang disetujui kedua pihak.

Gencatan senjata yang mulai berlaku sejak Rabu (27/11) pagi itu disebut mengakhiri pertempuran antara tentara Israel dengan kelompok Hizbullah yang sudah berjalan selama 14 bulan.

Dalam pernyataan militernya, tentara Lebanon mengatakan bahwa tentara Israel telah melanggar perjanjian tersebut beberapa kali pada Rabu dan Kamis, termasuk melalui pelanggaran wilayah udara dan serangan menggunakan berbagai jenis senjata.

Tentara Lebanon menyatakan tengah memantau pelanggaran-pelanggaran tersebut secara ketat bekerja sama dengan otoritas terkait, namun tidak memberikan rincian lebih lanjut.

Akibat pelanggaran tersebut, dua orang dilaporkan terluka pada Kamis pagi dalam serangan udara Israel terhadap sebuah kendaraan di Markaba, Lebanon selatan.