Palembang (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palembang, Sumatera Selatan menyediakan vaksin jenis pfizer sebanyak 1.170 vial bagi masyarakat yang ingin melakukan vaksinasi.
"Kami sudah menerima vaksin jenis pfizer sebanyak 1.170 vial dari Dinkes Provinsi Sumsel pada Rabu (1/2). Jadi, bagi masyarakat yang ingin melakukan vaksinasi dapat langsung mendatangi Puskesmas terdekat," kata Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Palembang Yudhi Setiawan di Palembang, Jumat.
Ketersediaan vaksin tersebut, kata dia, diharapkan dapat meningkatkan cakupan vaksinasi COVID-19 dosis penguat kedua, karena cakupan pada kelompok sasaran lanjut usia (Lansia) masih rendah.
Ia menjelaskan vaksin ini bisa digunakan untuk dosis satu, dosis dua, dan penguat satu maupun kedua bagi masyarakat atau semua kelompok usia yang belum divaksinasi. Satu vial vaksin pfizer itu sama dengan enam dosis yang berarti bisa digunakan untuk enam orang.
"Berdasarkan surat edaran Kementerian Kesehatan, saat ini masyarakat umum sudah bisa melakukan vaksinasi dosis penguat kedua," ujarnya.
Yudhi mengimbau masyarakat segera melakukan vaksinasi agar terbentuk kekebalan komunal (herd immunity), sehingga pandemi COVID-19 dapat segera berakhir.
Untuk rincian stok vaksin pfizer yang tersebar di Puskesmas saat ini, yakni Puskesmas Makrayu (30 vial), Puskesmas Gandus (55 vial), Puskesmas Satu Ulu (25 vial), Puskesmas Empat Ulu (30vial), Puskesmas Tujuh Ulu (25 vial), Puskesmas Pembina (30 vial), Puskesmas Punti Kayu (25 vial), Puskesmas Alang-Alang Lebar (30 vial).
Sedangkan di Puskesmas Opi (30 vial), Puskesmas Keramasan (25 vial), Puskesmas Kertapati (30 vial), Puskesmas Karya jaya (25 vial), Puskesmas Nagaswidak (30 vial), Puskesmas Taman Bacaan (30 vial), Puskesmas Plaju (25 vial), Puskesmas Tegal Binangun (25 vial),Puskesmas Sukarame (30 vial), Puskesmas Talang Betutu (25 vial), Puskesmas Talang Jambe (25 vial).
Kemudian, Puskesmas Kampus (25 vial), Puskesmas Pakjo (25 vial), Puskesmas Padang Selasa 25 (vial), Puskesmas Sungai Baung (25 vial), Puskesmas Dua Tiga Ilir (25 vial), Puskesmas Merdeka (30 vial), Puskesmas Ariodilah (25 vial), Puskesmas Dempo (30 vial), Puskesmas Talang Ratu (25 vial), Puskesmas Basuki Rahmat (30 vial), Puskesmas Sekip (30 vial).
Lalu Puskesmas Lima Ilir (25 vial), Puskesmas Sabokingking (30 vial), Puskesmas Boombaru (30 vial), Puskesmas 11 Ilir (30 vial), Puskesmas Kenten (30 vial), Puskesmas Bukit Sangkal (30 vial), Puskesmas Kalidoni (25 vial), Puskesmas Sei Selincah (30 vial), Puskesmas Multi Wahana (30 vial), Puskesmas Sako (30 vial), Puskesmas Sematang Borang (30 vial), dan Puskesmas Sosial (30 vial)
Berita Terkait
Delapan manfaat memiliki asuransi perjalanan
Senin, 24 Juni 2024 12:23 Wib
BRI nilai restrukturisasi kredit dampak COVID-19 telah selamatkan UMKM
Senin, 1 April 2024 15:15 Wib
BRI siapkan strategi jelang berakhirnya restrukturisasi COVID-19
Selasa, 20 Februari 2024 11:07 Wib
Guru Besar UGM: AI dan big data bisa percepat pengembangan obat baru
Sabtu, 10 Februari 2024 11:19 Wib
Dinkes Sumsel temukan 28 kasus aktif COVID-19 pada Januari 2024
Rabu, 31 Januari 2024 23:24 Wib
Peneliti UGM: Limbah rumah tangga bisa deteksi COVID-19
Selasa, 30 Januari 2024 20:44 Wib
Dinkes Sumsel temukan 15 kasus aktif COVID-19 di awal 2024
Kamis, 11 Januari 2024 19:13 Wib
Dokter imbau masyarakat tak egois hadapi COVID-19 subvarian baru
Selasa, 9 Januari 2024 16:50 Wib