Sutradara "The Northman" ingin kisahkan budaya Viking dengan akurat

id the northman,robert eggers,Alexander Skarsgard,ethan hawke,willem defoe,anya taylor-joy,berita sumsel, berita palembang, antara palembang

Sutradara "The Northman" ingin kisahkan  budaya Viking dengan akurat

Writer Sjon, Anya Taylor-Joy, Robert Eggers dan Alexander Skarsgard berpose bersama saat menghadiri pemutaran perdana film "The Northman" di London, Inggris, 5 Apri 2022. REUTERS/Tom Nicholson (ANTARA/REUTERS/TOM NICHOLSON)

Jakarta (ANTARA) - Pembuat film Robert Eggers mengatakan film terbarunya yang bertabur bintang, "The Northman", agar memiliki penggambaran yang benar tentang budaya dan mitologi Viking.

Berlatar di tahun 895, film tersebut dibintangi oleh Alexander Skarsgard sebagai pangeran Viking Amleth, yang melarikan diri dari rumahnya di Atlantik Utara setelah pamannya (Claes Bang) secara brutal membunuh ayahnya, Raja Aurvandil (Ethan Hawke).

Bertahun-tahun kemudian, Amleth, menyamar sebagai budak, melakukan perjalanan ke Islandia di mana paman dan ibunya, Ratu Gudrun (Nicole Kidman) sekarang tinggal, untuk membalas pembunuhan ayahnya dan untuk menyelamatkan ibunya. Dalam perjalanannya, dia bertemu dengan seorang wanita misterius, Olga (Anya Taylor-Joy).

"Belum pernah ada film Viking yang akurat sebelumnya, dan saya bekerja dengan sejarawan dan arkeolog terhebat di bidangnya dan, satu hal yang pasti, ini adalah film Viking paling akurat yang pernah dibuat," kata Eggers, dikutip dari Reuters, Kamis.

"The Northman" diproduksi oleh Skarsgard, yang telah menghabiskan beberapa tahun mengembangkan cerita Viking sebelum bertemu Eggers.

"Sudah menjadi impian saya sejak saya masih kecil tumbuh di Swedia, dikelilingi oleh runestones," katanya.

Skarsgard mengalami transformasi fisik untuk memainkan Viking kekar, bekerja dengan pelatih Magnus Lygdback.

"Ketika Amleth berubah dari keadaan manusianya menjadi hewan rohnya, dia menjadi 'hibrida' -- dari beruang dan serigala, jadi penting untuk menjadi lebih besar sedikit dan (fisik) menjadi sedikit lebih besar," katanya.

Adegan aksi kekerasan berskala besar film ini adalah yang pertama bagi Eggers, yang sebelumnya telah menyutradarai dua film layar lebar, "The Lighthouse" (2019) dan "The Witch" (2015). Ia mengatakan film ini melibatkan perencanaan dan pengorganisasian yang cermat untuk menjaga ratusan pemain tambahan, pemain akrobat, dan hewan di jalurnya.

"Dia menyukai keaslian, dia menyukai pengambilan yang sangat lama, adegan tanpa potongan. Ini cukup menantang untuk mengambil adegan aksi besar dengan hanya satu kamera, satu kali pengambilan. Jadi kami harus melatihnya berkali-kali dan mengerjakan koreografi itu, serta hubungan antara karakter dan kamera," kata Skarsgard tentang pengalamannya.

"The Northman", yang juga menampilkan penyanyi Islandia Bjork dalam penampilan layar lebar pertamanya dalam 17 tahun, dirilis di bioskop di seluruh dunia pada bulan April ini.