BPBD sebut hujan di Kabupaten OKU masih bersifat lokal

id Turun hujan, perkiraan BMKG, musim kemarau, BPBD OKU

BPBD sebut hujan di Kabupaten OKU masih  bersifat lokal

Kota Baturaja, Kabupaten OKU diguyur hujan pada Selasa (10/9/2024). ANTARA/Edo Purmana

Baturaja (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan menyebut hujan yang mengguyur wilayah itu pada Selasa pagi sekitar pukul 06.00 WIB masih bersifat lokal.

Manager Pusdalops BPBD OKU, Gunalfi, di Baturaja, Selasa, mengatakan bahwa berdasarkan rilis dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) hujan yang melanda wilayah setempat bersifat lokal dan diperkirakan berlanjut sampai tiga hari ke depan.

"Karena pada September tahun ini masih dalam periode musim kemarau," katanya.

Namun begitu, kata dia, dalam pekan ini pihaknya memantau adanya pengaruh dinamika atmosfer yaitu gelombang Ekuatorial Rossby yang aktif di wilayah Sumatera termasuk di Sumsel.

Aktifnya gelombang Ekuatorial Rossby ini membawa uap air di atmosfer Sumsel yang dapat mengakibatkan pertumbuhan awan yang cukup signifikan sehingga menaikkan potensi hujan di wilayah itu. Tetapi hujan yang turun dengan intensitas ringan hingga sedang, durasinya tidak lama dan bersifat lokal. "Karena pada dasarnya uap air di musim kemarau ini memang minim. Kondisi ini diprakirakan berlangsung hingga dua atau tiga hari ke depan yang masih berpotensi turun hujan," ujarnya.

Sementara hujan yang mengguyur Kota Baturaja, Kabupaten OKU pada Selasa (10/9/2024) sejak pukul 06.00 hingga pukul 07.30 WIB disambut suka cita oleh masyarakat setempat.

"Tentu saja saya senang karena hujan hari ini merupakan berkah bagi kami warga Kabupaten OKU setelah sekian lama dilanda kemarau panjang," ujarnya.