Waspada, cuaca panas terik berpotensi tingkatkan kasus dengue

id kemenkes,dengue,dbd,cuaca ekstrem

Waspada, cuaca panas terik berpotensi tingkatkan kasus dengue

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes Imran Pambudi saat memaparkan presentasi mengenai situasi dengue di Indonesia dalam talkshow di Jakarta, Kamis (21/3/2024). (ANTARA/Hreeloita Dharma Shanti)

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Kesehatan menyoroti bahaya cuaca panas dan terik beberapa hari terakhir karena berpotensi menyebabkan jumlah kasus dengue (demam berdarah) meningkat dalam masyarakat.

“Kalau saya bilang akhir-akhir ini hujan deras, kemudian tiga empat hari ini panas. Ini yang menyebabkan genangan yang ada dari hujan itu berpotensi menimbulkan banyak sarang nyamuk untuk berkembang biak (breeding place),” kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes Imran Pambudi dalam talkshow di Jakarta, Kamis.

Imran menuturkan cuaca panas yang tiba-tiba datang menyebabkan air dalam tempat-tempat perkembangbiakan nyamuk Aedes Aegypti itu semakin kotor dan tidak terbilas dengan air yang baru.

“Sebetulnya dari sisi epidemiologi, lebih aman kalau hujan terus ada karena airnya akan terganti. Kalau sekarang hujannya berbahaya untuk terkait dengue,” kata dia.