Telah dua pekan, OKI berlakukan status tanggap darurat bencana karhutla

id karhutla sumsel, lahan gambut, pemadaman api

Telah dua pekan, OKI berlakukan status tanggap darurat bencana karhutla

Api membakar lahan di Desa Ibul I, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Sumatera Selatan, Selasa (12/9/2023). Berdasarkan data dari KLHK, luasan lahan yang terbakar di Sumatera Selatan periode Januari-Agustus 2023 seluas 4.082,8 hektare. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/aww.

Sekayu, Oki (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) telah menetapkan status keadaan tanggap darurat bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di daerah itu.

Status itu sudah berlangsung dua pekan, tepatnya sejak 30 September 2023 yang tertuang pada keputusan Bupati OKI Nomor 382/Kep/BPBD/2023 yang ditandatangani Bupati OKI H Iskandar.

Setelah berstatus keadaan tanggap darurat bencana asap akibat karhutla, selanjutnya dibentuk Posko Pengendalian Karhutla yang melibatkan organisasi perangkat daerah dan instansi terkait sesuai tugas dan fungsi dalam penanggulangan bencana asap akibat karhutla.

Kabupaten OKI merupakan kawasan paling rawan karhutla karena memiliki luasan kawasan gambut cukup luas yakni sekitar 500 ribu hektare.

Kabupaten OKI merupakan kabupaten terluas di Provinsi Sumatera Selatan dengan hasil pemetaan memiliki tingkat kerawanan karhutla cukup tinggi baik di tanah atau hamparan kosong, hutan produksi maupun hutan lindung.

Pemadaman karhutla di daerah itu melibatkan berbagai pihak antara lain BPBD, TNI/Polri, Manggala Agni serta institusi lainnya.